get app
inews
Aa Text
Read Next : Danrem 182/JO Hadiri Briefing Strategis Menhan RI di Timika: Papua Jadi Sorotan Penting untuk NKRI

Dokter Pribadi : Isu Lukas Enembe Meninggal Dunia, Hoax

Sabtu, 08 Oktober 2022 | 20:30 WIB
header img
Informasi Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal dunia beredar di kalangan masyarkat Papua. Dokter pribadi tegaskan informasi tersebut hoaxFoto : Istimewa)

JAYAPURA, iNewsSorong.id - Ketua Tim Dokter Lukas Enembe, Dokter Anton Mote menepis kabar hoax adanya informasi yang beredar bahwa Gubernur Papua Lukas Enembe meniggal dunia.

Hal tersebut ditegaskan Dokter Anton Mote kepada wartawan di Kota Jayapura, Papua, Sabtu (8/10/2022).

"Di sini saya mau klarifikasi, info yang viral sejak pagi tadi mengenai kabar meninggalnya bapak Gubernur Lukas Enembe, itu tidak benar," tegasnya.

Dokter Anton mengatakan, informasi itu tidak benar alias Hoaks, yang sempat viral di beberapa group whatshaap beberapa jam belakangan ini.
"Itu informasi Hoaks," ujarnya.

Anton menegaskan, hingga saat ini Gubernur Papua Lukas Enembe masih dalam keadaan sakit dimana pihaknya masih melakukan observasi ketat terhadap kondisi kesehatan orang nomor satu di Pemprov Papua tersebut.

"Beliau masih dalam kondisi sakit, kami masih terus lakukan observasi ketat," ucapnya.

Anton menambahkan, selain observasi ketat pihaknya juga terus koordinasi dengan tim dokter di Singapura.

Sebelumnya beredar informasi di sejumlah Group WhatsApp yang menginformasikan bahwa Gubernur Papua, Lukas Enembe meninggal dunia di kediamannya, Koya, Jayapura, Papua pada pukul 06.54 Waktu Papua.

" Berita Duka Untuk Seluruh Rakyat Papua Dan Indonesia. Telah meninggal Dunia, Gubernur Papua Bapak Lukas Enembe, Di rumah Kediamannya KOYA Jayapura Papua, pada jam 06.54 Waktu Papua.
Dikabarkan Bapak Lukas Enembe Meninggal Karena Komplikasi Sakit, Tekanan Darah Tinggi Dan Stroke.
Mohon diteruskan kepada seluruh rakyat Papua,"demikian bunyi informasi yang beredar.

Informasi meninggalnya Gubernur Papua Lukas Enembe menyebabkan warga Jayapura merasa khawatir akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
 

Editor : Chanry Suripatty

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut