get app
inews
Aa Text
Read Next : Pj Gubernur Agus Fatoni Minta Siskamling Papua Diaktifkan Lagi, Warga Diajak Jaga Keamanan

Pertamina Patra Niaga Pastikan Suplai Energi Papua Aman hingga Tahun Baru

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:53 WIB
header img
Cek stok BBM di Papua.

 

JAYAPURA, iNewssorongraya.id — Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku bersama Ketua Posko Nasional Sektor ESDM Nataru 2025/2026 sekaligus Komite BPH Migas, Erika Retnowati, melakukan inspeksi lapangan untuk memastikan keandalan suplai dan ketersediaan energi di Jayapura dan sekitarnya. Langkah ini menegaskan kesiapsiagaan layanan energi selama puncak arus libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Monitoring menyasar titik-titik krusial, mulai dari SPBU Satu Harga Skouw di kawasan perbatasan Papua Nugini, SPBU Nelayan Hamadi, SPBU Reguler Entrop, hingga keandalan operasional Integrated Terminal (IT) Jayapura. Pengecekan dilakukan untuk memastikan kontinuitas distribusi BBM dan Avtur di wilayah dengan tantangan geografis dan cuaca yang dinamis.
“SPBU Satu Harga ini sangat bermanfaat. Jarak terdekatnya sekitar 20 kilometer dari SPBU reguler, jadi masyarakat sangat terbantu. Di SPBU Nelayan, nelayan bisa membeli BBM dengan harga terjangkau—Pertalite Rp10.000 dan Solar Rp6.800. SPBU Entrop stok aman meski omset harian sekitar 40 kiloliter. Terakhir, IT Jayapura aman karena built-up stock sekitar 15 hari. Bisa disimpulkan ketersediaan energi di Jayapura aman hingga tahun baru,” kata Erika.

Meski kondisi dinilai aman, Erika menekankan pentingnya peningkatan kapasitas tangki timbun dan penguatan infrastruktur di Indonesia Timur. Menurutnya, demand BBM dan Avtur yang terus meningkat, ditambah karakter kepulauan Maluku dan pegunungan Papua serta variabilitas cuaca, membutuhkan perencanaan dan cadangan yang lebih besar.
“Kapasitas tangki yang besar akan meningkatkan ketahanan energi, menjaga layanan, sekaligus menghemat biaya distribusi. Ini penting karena distribusi di wilayah kepulauan membutuhkan waktu dan perencanaan matang. Syukurlah, meski sempat diperkirakan ada siklon tropis, distribusi BBM di Papua tidak terganggu,” ujarnya.

Di akhir kunjungan, Erika menyampaikan apresiasi atas kesiapan operasional Pertamina Patra Niaga selama Nataru, mengingat Papua menjadi salah satu wilayah dengan konsentrasi perayaan Natal terbesar di Indonesia.
“Kami mengapresiasi Pertamina Patra Niaga yang bersiaga dan menyiapkan layanan dengan baik. Harapannya, standar layanan ini terus dijaga, tidak hanya saat Satgas Nataru,” tuturnya.

Sementara itu, Direktur Pemasaran Pusat & Niaga Pertamina Patra Niaga, Alimuddin Baso, menegaskan komitmen Satgas Pertamina menjaga layanan energi nasional sepanjang Nataru. Di Papua, peningkatan kebutuhan BBM dan Avtur tercatat lebih tinggi dibanding wilayah lain, sehingga stok dijaga pada level aman dengan ketahanan 10–12 hari dan disuplai berkala.
“Stok terus disuplai untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi. Energi yang disalurkan juga menopang mobilitas masyarakat dan aktivitas produksi yang mendorong pertumbuhan ekonomi,” jelas Alimuddin.

Selain ketersediaan, Pertamina Patra Niaga memprioritaskan ketepatan kualitas dan volume. Dalam rangkaian pengecekan Nataru, Pertamina menggandeng Lemigas sebagai balai pengujian pemerintah di bawah Kementerian ESDM untuk uji langsung kualitas dan kuantitas BBM di SPBU.
“Hasil pengukuran sesuai standar parameter kualitas dan takaran. Peralatan tera SPBU disertifikasi secara berkala. Kami berkomitmen menjaga kualitas dan kuantitas di seluruh Indonesia, termasuk Papua, sehingga masyarakat tidak perlu ragu,” tutup Alimuddin.

Editor : Hanny Wijaya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut