get app
inews
Aa Text
Read Next : Sidak Komisi III DPRD Raja Ampat: Kantor BLUD UPTD Pariwisata dan Perikanan Kekurangan Fasilitas

Karnaval Budaya HUT Raja Ampat Gaungkan Pesan Persatuan dan Strategi Pariwisata Berbasis Budaya

Rabu, 07 Mei 2025 | 11:47 WIB
header img
Karnaval Budaya sambut HUT Raja Ampat Perkuat Persatuan dan Dukung Visi Raja Ampat Bangkit

 

WAISAI, iNewsSorongRaya.id — Ribuan warga tumpah ruah memadati pusat Kota Waisai dalam perayaan Karnaval Budaya yang digelar untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-22 Kabupaten Raja Ampat, Rabu (7/5/2025). Lebih dari sekadar perayaan ulang tahun daerah, karnaval ini menjadi simbol kuat persatuan dan strategi promosi pariwisata berbasis budaya yang tengah dikembangkan pemerintah daerah.

Sebanyak 50 kelompok peserta, mulai dari lembaga pendidikan anak usia dini hingga SMA, paguyuban daerah, organisasi wanita, komunitas tari, dan sanggar musik tradisional, memeriahkan ajang tahunan yang dilepas langsung oleh Bupati Raja Ampat Orideko I. Burdam di halaman Kantor Bupati.

Dengan mengusung tema “Bersatu Dalam Keberagaman, Bangkit Menuju Kesejahteraan”, karnaval ini dirancang bukan hanya sebagai hiburan rakyat, tetapi juga sebagai pernyataan kolektif tentang kekuatan keberagaman dalam membangun masa depan Raja Ampat yang inklusif dan produktif.

Sekitar 2.000 peserta mengenakan busana adat dari berbagai daerah di Indonesia, menyusuri rute dari Kantor Bupati menuju Pantai Waisai Torang Cinta (WTC), sambil menampilkan tarian, musik, hingga atraksi budaya yang mengundang decak kagum para pengunjung dan tamu undangan.

Dalam sambutannya, Bupati Orideko menegaskan bahwa kekuatan sosial Raja Ampat terletak pada kemampuannya menjaga harmoni dalam keberagaman. “Karnaval ini adalah bukti bahwa Raja Ampat adalah rumah bersama. Perbedaan yang kita rayakan hari ini adalah kekayaan untuk mewujudkan kesejahteraan,” ujarnya.

Di Pantai WTC, panggung budaya terbuka menjadi pusat perhatian publik dengan berbagai pertunjukan seni yang memancarkan semangat cinta tanah air dan persatuan. Momentum ini sekaligus menjadi ruang apresiasi terhadap kekayaan lokal yang terus hidup dan berkembang.

Ketua Umum Panitia HUT ke-22, Dr. Yusuf Salim, yang juga menjabat Sekretaris Daerah, menyebut seluruh rangkaian kegiatan tahun ini dirancang untuk mendukung visi pemerintahan Bupati Orideko dan Wakil Bupati Mansyur Syahdan: “Raja Ampat Bangkit, Produktif, dan Sejahtera.”

“Selain membangkitkan semangat budaya, kegiatan ini membuka peluang ekonomi bagi masyarakat, khususnya pelaku UMKM seperti pemilik rumah makan dan pedagang lokal,” ungkap Yusuf Salim.

Karnaval budaya ini menjadi bagian dari rangkaian acara HUT Raja Ampat yang juga mencakup jalan sehat, sepeda sehat, senam bersama, lomba-lomba kreatif, dialog pembangunan, dan malam hiburan rakyat yang akan memuncak pada peringatan resmi tanggal 9 Mei 2025.

Tak hanya itu, ajang ini juga digadang sebagai upaya strategis memperkuat posisi Raja Ampat sebagai destinasi wisata kelas dunia. Dengan memadukan kekayaan etnis, kreativitas seni, dan identitas budaya lokal, Raja Ampat tidak hanya dikenal karena keindahan bawah lautnya, tetapi juga karena dinamika sosial-budayanya yang unik dan terbuka bagi wisatawan global.

Pemerintah Kabupaten Raja Ampat pun menegaskan bahwa pengembangan sektor pariwisata ke depan akan menjadikan budaya sebagai daya tarik utama. Melalui pendekatan ini, Bupati Orideko dan Wakil Bupati Mansyur berharap lahirnya sinergi lintas sektor yang akan mempercepat pencapaian pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan menyejahterakan masyarakat lokal.

Raja Ampat tak hanya indah untuk dikagumi, tetapi juga bermakna untuk dikenali. Karnaval budaya ini pun menjadi panggung aktualisasi identitas, sekaligus jembatan menuju masa depan yang lebih sejahtera dan berbudaya.

 

Editor : Hanny Wijaya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut