Warga Tangkap Oknum TNI AD Diduga Curi Motor di Sorong, Libatkan Anak di Bawah Umur
SORONG, iNewssorongraya.id — Warga Jalan Poros Majeneer, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, memergoki seorang oknum anggota TNI Angkatan Darat berinisial S saat diduga melakukan aksi pencurian dua unit sepeda motor pada Minggu (23/11/2025) sekitar pukul 02.00 WIT. Pelaku tidak beraksi sendiri; ia melibatkan seorang anak di bawah umur berinisial MS.
Aksi tersebut terungkap setelah warga sepakat melakukan ronda malam karena meningkatnya kasus pencurian motor di wilayah Majeneer. Salah satu warga menyebut, keresahan masyarakat sudah berlangsung lama sehingga penjagaan malam kembali digalakkan.
Dalam patroli warga itulah, S bersama rekannya dipergoki tengah mengamankan motor hasil curian. Dua kendaraan yang dicuri kemudian dinaikkan ke sebuah mobil pick up putih untuk dibawa ke lokasi lain.
Kapolsek Salawati, Ipda Heriyanto, membenarkan adanya laporan dugaan pencurian tersebut. Ia menyebut laporan masih dalam proses pendalaman.
“Selamat pagi Pak. Ijin sementara masih didalami,” kata Heriyanto melalui pesan WhatsApp, Minggu (23/11/2025).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, S diduga memerintahkan MS—yang masih berstatus anak di bawah umur—untuk mengambil dua sepeda motor dari lokasi berbeda. Warga kemudian berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 unit Motor Kawasaki LX 150 G nomor polisi DS PB 2690 AO, dan 1 unit motor CRV hitam-putih bertuliskan ‘31 Daeng 31’. Selain itu, masyarakat juga mengamankan mobil pick up putih DS PY 8174 AE yang digunakan mengangkut motor hasil curian.
Dua korban pemilik kendaraan, Rangga Nurcahyo dan Abdul Aziz, telah memberikan keterangan mengenai kehilangan masing-masing satu unit motor yang kini menjadi barang bukti.
Menurut warga setempat, penanganan hukum terhadap pelaku S sudah diserahkan kepada Polisi Militer TNI AD (POM AD) dan pihak Kepolisian.
“Proses hukum terhadap pelaku S sudah ditangani POM TNI AD dan telah ditahan untuk proses hukum selanjutnya. Anak di bawah umur, MS, juga diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” ujar salah seorang warga di Lokasi kejadian.
Sebelumnya, warga Katapop 1 di jalur yang sama juga pernah menangkap pelaku curanmor yang beraksi di wilayah tersebut. Informasi yang beredar menyebutkan, S merupakan anggota aktif Batalyon 762 Kompi B Sorong.
Hingga berita ini dibuat, penyidik POM AD dan Polsek Salawati masih mendalami peran masing-masing pelaku serta kemungkinan adanya jaringan curanmor lain di wilayah Sorong dan sekitarnya.
Pihak Batalyon 762 hingga berita ini diturunkan belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan keterlibatan prajuritnya dalam kasus pencurian kendaraan bermotor roda dua tersebut.
Editor : Hanny Wijaya