Warga Sipil Dibunuh OTK di Yahukimo, Satgas Damai Cartenz: “Tak Ada Toleransi untuk Kekerasan!”

YAHUKIMO – iNewssorongraya.id | Kekerasan kembali mengguncang Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Seorang buruh asal Ambon, Yohanes Entamoi (39), tewas mengenaskan setelah dibacok oleh dua orang tak dikenal (OTK) saat bekerja di area Kali Merah, Distrik Dekai, Rabu (6/8/2025) siang.
Peristiwa berdarah tersebut terjadi sekitar pukul 13.59 WIT. Yohanes ditemukan tak bernyawa dengan luka parah akibat senjata tajam di bagian leher, wajah, lengan kanan, dan jari telunjuk kiri. Jenazahnya segera dievakuasi ke RSUD Dekai oleh personel Satgas Operasi Damai Cartenz sektor Yahukimo.
“Kami sangat prihatin atas kejadian ini. Tim langsung bergerak dan kami pastikan pelaku akan ditangkap dan diproses hukum sesuai ketentuan yang berlaku,” tegas Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani.
Serangan Brutal: Korban Dikejar, Diserang, dan Dibunuh
Menurut keterangan saksi berinisial G, korban saat itu sedang membangun kios bersama dirinya. Tiba-tiba dua pria tak dikenal menyerang mereka tanpa peringatan. Yohanes sempat melarikan diri ke belakang rumah, namun nahas, ia tetap diserang hingga tewas. Saksi G sendiri berhasil menyelamatkan diri dan melapor ke Polres Yahukimo.
Saksi lain, N, yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian, mengaku sempat diancam dengan kapak oleh salah satu pelaku. “Saya dengar teriakan minta tolong, lalu melihat dua orang kejar tukang ke belakang rumah. Saya langsung kabur dan lapor ke polisi,” ujarnya.
Barang bukti berupa pakaian korban, kacamata, ikat pinggang, topi, dan masker diamankan oleh tim olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dua Hari Berturut, Kekerasan Terjadi di Dekai
Kepala Satuan Tugas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, mengungkap bahwa ini merupakan insiden kekerasan kedua dalam dua hari terakhir. “Kemarin malam, Selasa (5/8/2025) pukul 20.50 WIT, warga pendatang bernama Susmanto (32) juga ditikam oleh pelaku bernama Lea di Kompleks Pasar Baru. Korban selamat namun alami luka tusuk serius,” ungkap Yusuf.
Yusuf menyebutkan bahwa kedua kejadian tersebut menargetkan warga pendatang yang bekerja secara damai di Dekai, Yahukimo. Polri telah meningkatkan patroli dan penyelidikan untuk mengidentifikasi pelaku serta motif dari aksi-aksi kekerasan ini.
Polri Tegas: Tak Ada Ruang untuk Kekerasan
“Tidak ada toleransi untuk kekerasan terhadap warga sipil, apalagi terhadap pendatang yang mencari nafkah dengan damai. Keadilan harus ditegakkan, damai harus dijaga,” tegas Kombes Pol. Yusuf Sutejo.
Saat ini, Satgas Damai Cartenz telah memperketat patroli taktis di sekitar lokasi kejadian dan menghimbau masyarakat untuk tetap tenang serta segera melaporkan setiap informasi terkait keberadaan pelaku.
Jenazah Yohanes Entamoi rencananya akan dimakamkan pada Kamis, 7 Agustus 2025, di Tempat Pemakaman Umum Kilo 6, Yahukimo. Polri berkomitmen untuk terus menjaga keamanan masyarakat dan menjamin penegakan hukum terhadap pelaku kekerasan.
Editor : Chanry Suripatty