get app
inews
Aa Read Next : KRI Mata Bongsang-873 Dikerahkan Bantu Tangani Laka Laut Kapal Berbendera Inggris di Raja Ampat

Bak Film Titanic Kapal LoB Leyla Tabrak Karang di Raja Ampat, 4 Wisatawan Mancanegara Selamat

Jum'at, 18 November 2022 | 22:24 WIB
header img
Kapal Layar Motor (KLM) LoB Leyla yang dilaporkan menabrak karang dan kandas di atas karang perairan Desa Arborek, Distrik Meos Mansar, Kabupaten Raja Ampat, Rabu (16/11//2022), Jumat (18/11/2022) siang berhasil di evakuasi ke Waisai Ibu Kota Kabupaten Raja Ampat (FOTO: iNewsSorong.id/HERRY)

WAISAI, iNewsSorong.id - Pihak Kepolisian Polres Raja Ampat hingga saat ini masih melakukan penyelidikan secara menyeluruh terkait peristiwa Kapal Layar Motor (KLM) LoB Leyla yang dilaporkan menabrak karang dan kandas di atas karang perairan Desa Arborek, Distrik Meos Mansar, Kabupaten Raja Ampat, Rabu (16/11//2022). 

Kapolres Raja Ampat AKBP Edwin Parsaoran yang dikonfirmasi iNews Sorong.id membenarkan, telah terjadi peristiwa tersebut. 

" Ia memang benar telah terjadi peristiwa tersebut (kapal wisata tabrak dan kandas di atas karang). Peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu (16/11/2022) sekitar pukul 20.15 WIT,  diperairan Arborek, Distrik Meos Mansar, Kabupaten Raja Ampat Raja Ampat tepatnya pada titik koordinat 0º32’677”LS , 130º30’600”BT," ungkap AKBP Edwin Parsaoran kepada iNewsSoron.id, Jumat (18/11/2022). 

Menurut Kapolres usai mendapat laporan terkait peristiwa itu, pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak SAR setempat dan BLUD Papua dan selanjutnya menuju ke Lokasi kejadian. Menurut Erwin pihaknya sempat berusaha mengevakuasi Kapal wisata tersebut dar lokasi kejadian. 

" Jadi saat kita menerima laporan itu, kita langsung bekerja sama dengan SAR setempat (Raja Ampat) sama BLUD kita pergi TKP. Lalu setelah itu kita bantu dulu Kapalnya (ditarik) lalu ke esokan harinya kita ukur karang-karang yang rusak yah, yang diakibatkan oleh kandasnya kapal ini," terang Kapolres. 

Menurut Kaporles, Kapal wisata KLM Leyla tersebut berbendera Indonesia namun diatas kapal tersebut terdapat 4 penumpang wisatawan manca negara yang tengah melakukan wisata di wilayah Raja Ampat. Selain itu terdapat 8 awak kapal berkebangsaan Indonesia dan 2 quide asal Indonesia.

" LoB KLM Leyla, berbendera Indonesia. Tapi didalamnya terdapat penumpang yang merupakan tamu dari negara luar (wisatawan manca negara). Total penumpang ada 14 orang, terdiri dari 8 awak kapal seluruhnya berkebangsaan Indonesia, 4 penumpang wisatawan mancanegara dan 2 quide wisatawan berkebangsan Indonesia," ujar Kapolres. 

Menurut Kaporles 4 wisatawan masing-masing berkebangsaan Italia, Belanda dan  Amerika, keempat wisatawan tersebut tengah mengikuti paket wisata dengan menggunakan LoB KLM Leyla.  

" 1 orang berkebangsaan Italia, 1 orang berkebangsaan Belanda, dan 2 orang lainnya berkebangsaan Amerika," ungkap Kapolres. 

Dalam peristiwa ini menurut Kapolres kerugian material yakni Kapal yang mengalami kerusakan. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa tersebut. 

" Hanya kerugian materil dalam peristiwa ini yaitu kapal yang mengalami kerusakan. Jadi untuk seluruh penumpang termasuk awak kapal semuanya dalam keadaan selamat dan hingga kini terpantau baik-baik saja," ujar Kapolres. 

Saat ini menurut Kapolres  KLM LoB Leyla telah di evakuasi ke Waisai, Ibu Kota Kabupaten Raja Ampat termasuk seluruh awak kapal dan para penumpang. 

" Seluruh awak dan kapal serta wisatawan telah berhasil di evakuasi ke Waisai, ibu Kota Kabupaten Raja Ampat," ujarnya. 

Untuk mengetahui penyebab pasti peristiwa tersebut menurut Kapolres pihaknya masih melakukan penyelidikan secara menyeluruh. Termasuk memeriksa Nakhoda kapal dan saksi lainnya. 

"Kami masih melakukan penyelidikan menyeluruh terkait kerusakan karang dan kerugian yang diakibatkan dari peristiwa ini. sudah tentu yah Nakhoda Kapal bersama sejumlah saksi akan kami mintai keterangan," pungkas Kapolres. 

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Raja Ampat, Ellen Risamasu yang dimintai tanggapannya soal peristiwa ini menyatakan, masih menunggu hasil penyelidikan resmi instansi terkait. 

Menurut Ellen pihaknya akan segera menyampaikan informasi terkini jika sudah ada informasi lanjutan dari instansi terkait yang menangani peristiwa tersebut. 

" Saya belum mendapatkan informasi lanjutan. Nanti kalau ada info lanjutan dari instansi terkait saya akan memberikan keterangan kepada rekan-rekan wartawan," ungkap Ellen yang dikonfirmasi melalui pesan whatsapp, Jumat (18/11/2022).

Editor : Chanry Suripatty

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut