KAIMANA, iNewsSorong.id - Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melalui Direktorat Jendral Perhubungan Udara akan mengucurkan dana dengan jumlah besar kepada Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Utarom di Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat. Hal itu disampaikan oleh Bupati Kabupaten Kaimana Fredy Thie di Ruang rapat Pemda Kabupaten Kaimana, Selasa (18/10/2022).
Dana yang dikucurkan tersebut berjumlah Rp.45 Milyar. Dana ini, kata Bupati Fredy akan dialokasikan untuk pembenahan meningkatkan kapasitas Bandara Utarom Kaimana, baik fasilitas maupun kualitas bandara sendiri.
Senada dengan bupati Kaimana, Kepala Kantor UPBU Utarom Kaimana, Drajat saat dikonfirmasi INewsSorong.id usai pemaparan master plan Bandar Udara Utarum Kaimana di ruang rapat pemerintah daerah kabupaten Kaimana, Selasa (18/10).
" Dana itu untuk peningkatan BCN, peningkatan kekuatan Landway agar lebih bisa maksimal menampung pesawat yang lebih besar lagi yang akan beroperasi di kabupaten Kaimana." kata Drajat menerangkan.
Namun Kepala UPBU Utarom belum bisa memastikan kucuran dana dari Kemenhub RI sebesar Rp.45 Milyar sebagaimana yang disebutkan oleh Bupati Kaimana.
Dana itu, lanjut Drajat, diperkirakan akan keluar pada tahun 2023. Dana tersebut belum di tetapkan, karena belum adanya pengesahan APBN.
" Soal dana ini, kami masih belum tahu karena belum penetapan anggaran. Jadi kami belum tahu pasti apakah akan ada pemotongan lagi atau tidak. Karena sampai saat ini masih dalam tahap review dengan pihak Inspektorat." tutur Drajat.
Dana senilai Rp.45 Miliar yang disebut oleh bupati merupakan usulan dari pihak kantor UPBU Utarom Kaimana. Usulan itu, sambung dia, akhirnya dapat diakomodir untuk pengembangan bandara Utarum Kaimana demi kebutuhan masyarakat Kaimana.
Editor : Chanry Suripatty