Dia menegaskan, pemerintah sudah menetapkan status tanggap darurat dan mengerahkan BPBD, TNI-Polri, serta seluruh sumber daya daerah untuk membantu evakuasi warga. “Kami konsen menangani ini secara berkelanjutan. Drainase, kali, dan selokan akan kami benahi supaya air bisa langsung mengalir,” tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa atau luka-luka. Namun, ratusan rumah warga dilaporkan terendam akibat banjir, sementara pendataan masih berlangsung.
“Yang penting warga tetap tenang. Pemerintah tidak tinggal diam, semua bekerja sama untuk menolong masyarakat,” kata Bupati Orideko menutup pernyataannya.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait
