Dewi Fortuna Belum Berpihak, Persitam Tambrauw Takluk Tipis dari PS Putra Doom

SORONG, iNewssorongraya.id – Harapan Persitam Tambrauw untuk meraih poin penuh di laga pembuka Grup A Liga 4 Zona Papua Barat Daya harus pupus usai takluk dari PS Putra Doom dengan skor tipis 0-1. Laga yang berlangsung di Stadion Bewela, Kampung Baru, Kota Sorong, Minggu (6/4/2025), diwarnai dominasi permainan dari Persitam, namun kurang tajamnya penyelesaian akhir membuat mereka pulang tanpa poin.

Gol semata wayang dalam pertandingan tersebut dicetak oleh Boston Eramuri melalui titik putih pada babak kedua, menyusul pelanggaran yang dilakukan bek Persitam, Andreas Yadanfle, terhadap Salim Maidulah di dalam kotak terlarang. Wasit Juan Wutoy yang memimpin jalannya pertandingan tanpa ragu menunjuk titik putih. Eksekusi dingin Eramuri berhasil menaklukkan kiper Persitam, Riko Mambraku.

Sejak peluit awal dibunyikan, skuad Persitam yang diasuh oleh pelatih Rivaldo Tutuhatunewa tampil menekan dan mendominasi jalannya laga. Dua peluang emas berhasil mereka ciptakan, namun belum mampu mengubah kedudukan. Sebaliknya, PS Putra Doom yang dikomandoi kapten Mathius Sera Maniani, perlahan bangkit dan mulai memberikan perlawanan dengan tekanan balik yang cukup merepotkan lini belakang lawan.

Babak pertama pun ditutup dengan skor kacamata 0-0 meskipun kedua tim bermain dengan intensitas tinggi dan saling jual beli serangan.

Memasuki paruh kedua, Persitam melakukan perubahan taktik yang sempat membuat pertahanan Putra Doom kewalahan. Beberapa peluang kembali tercipta, namun penyelesaian akhir menjadi pekerjaan rumah yang belum terpecahkan oleh lini depan Persitam. Bahkan, satu gol yang sempat bersarang di gawang Putra Doom pada masa injury time harus dianulir karena offside.

Pelatih Persitam, Rivaldo Tutuhatunewa, mengakui bahwa timnya telah berjuang maksimal, namun faktor keberuntungan belum berpihak.

“Saya lihat pertandingan ini berjalan baik, anak-anak sudah berjuang sebaik mungkin, tapi mungkin Dewi Fortuna belum berpihak pada kami. Koordinasi dan kerja sama tim sudah baik, namun finishing menjadi catatan penting kami ke depan,” ujar Valdo kepada awak media usai pertandingan.

Valdo menegaskan bahwa penyelesaian akhir akan menjadi fokus utama dalam evaluasi jelang laga kedua menghadapi Persikos.

“Ada sejumlah peluang yang seharusnya bisa menjadi gol. Namun, faktor egoisme dan kurangnya chemistry di lini depan membuat kami gagal memaksimalkan peluang itu. Untuk laga berikutnya, kami akan redam ego individu dan tingkatkan kerja sama tim,” tambahnya.

Sementara itu, Kapten Persitam, Sami Doo, menyampaikan kekecewaannya atas hasil laga, namun tetap optimis menatap pertandingan berikutnya.

“Ini hasil yang tidak kami harapkan. Dari segi permainan kami sudah mendominasi sejak menit awal, tapi finishing belum maksimal. Harapan saya, kekompakan tim bisa kembali terbentuk agar bisa meraih poin penuh di laga selanjutnya,” ujar Sami.

Kekalahan ini membuat Persitam Tambrauw berada di dasar klasemen sementara Grup A tanpa mengantongi poin. Meski demikian, mereka masih memiliki tiga pertandingan sisa yang menjadi peluang besar untuk bangkit dan menjaga asa melaju ke babak berikutnya.

Valdo pun menegaskan tekad timnya untuk merebut sembilan poin maksimal dari tiga laga yang tersisa.

“Kita harus berjuang habis-habisan di tiga pertandingan berikutnya. Mau tidak mau, sembilan poin itu wajib kita rebut kalau ingin tetap bertahan dan bersaing di Liga 4,” tegasnya.

Dengan semangat yang tak luntur dan evaluasi yang terus dilakukan, Persitam Tambrauw masih menyimpan optimisme untuk melangkah lebih jauh dalam kompetisi ini.

Editor : Chanry Suripatty