SORONG, iNewsSorong.id – Sebanyak 30 peserta dari berbagai daerah di Papua Barat Daya (PBD) mengikuti pelatihan pengembangan UMKM bagi wirausaha muda yang digelar di Mariat Hotel, Sorong. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, mulai 16 hingga 18 Desember 2024, resmi dibuka oleh Kepala Baperinda Provinsi Papua Barat Daya, Rahman S.STP., M.Si., mewakili Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, pada Senin (16/12/2024).
Pembukaan acara ini ditandai dengan pemukulan tifa, simbol budaya Papua yang sarat makna. Selain itu, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Disporaparekraf) Papua Barat Daya, Yusdi Lamatenggo, S.IP., M.Si., turut menyerahkan tanda peserta kepada seluruh peserta sebagai tanda dimulainya kegiatan.
Pelatihan ini menghadirkan dua pembicara dari Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk memberikan materi yang relevan dan inspiratif. Ketua Panitia Pelaksana, Jakson R. Jumame, menjelaskan bahwa kegiatan ini didasarkan pada berbagai regulasi, seperti Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan dan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2011 tentang Pengembangan Kewirausahaan Kepemudaan.
Menurut Jakson, pelatihan ini bertujuan untuk membangun minat dan motivasi pemuda di bidang wirausaha, sekaligus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam tata kelola usaha, produksi, pemasaran, hingga membangun jejaring kemitraan bisnis. “Kami berharap kegiatan ini dapat mencetak wirausaha muda yang kompeten dan mampu bersaing di pasar, baik lokal maupun global,” ujarnya.
Peserta yang hadir berasal dari berbagai kabupaten/kota di Papua Barat Daya, yakni Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Tambrauw, Maybrat, Sorong Selatan, dan Raja Ampat, masing-masing mengirimkan lima perwakilan.
Pelatihan ini menjadi salah satu langkah strategis untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya produktif, tetapi juga berdaya saing tinggi di dunia ekonomi kreatif. Dengan bekal pengetahuan yang diberikan, para peserta diharapkan mampu mengembangkan usaha mereka dan menjadi pelopor dalam memajukan perekonomian daerah.
Kegiatan ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah Papua Barat Daya dalam memberdayakan pemuda sebagai motor penggerak pembangunan ekonomi. Dengan semangat yang tinggi, diharapkan wirausaha muda ini mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat dan daerahnya.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait