Terungkap! Misteri Kerangka di Hutan Sorong, Polisi Tangkap Dua Terduga Pembunuh

Sorong, iNewsSorong.id – Misteri penemuan kerangka manusia di hutan Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, akhirnya menemui titik terang. Polisi berhasil menangkap dua pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita berinisial KM. Korban diketahui telah tewas sejak tahun 2023, sebelum jasadnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

Kapolres Sorong, AKBP Edwin Parsaoran, mengonfirmasi bahwa dua orang telah diamankan terkait kasus ini, sementara dua lainnya masih dalam proses penyelidikan.

“Untuk saat ini, dua orang diduga pelaku sudah diamankan. Dua lainnya masih dalam pendalaman karena diduga mengetahui kejadian pembunuhan tersebut,” ujar Edwin dalam keterangan pers di Sorong, Minggu (9/2/2025).

Salah satu dari terduga pelaku sempat mencoba melarikan diri ke dalam hutan saat hendak ditangkap, namun upaya tersebut gagal setelah polisi melakukan pengejaran intensif.

“Kemarin, kita mengejar satu terduga pelaku yang kabur ke hutan. Dia tahu akan ditangkap, makanya melarikan diri. Namun, akhirnya berhasil kita amankan,” lanjut Edwin.

Polisi menduga jumlah pelaku lebih dari dua orang dan masih terus mengembangkan kasus ini.

“Kami belum bisa menyimpulkan berapa total pelaku. Yang pasti, masih ada yang harus kita dalami, termasuk siapa aktor utama di balik pembunuhan ini dan apa motifnya,” jelas Edwin.

Untuk memperjelas penyebab kematian korban, kepolisian akan mendatangkan tim forensik guna melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Kita akan mendatangkan tim forensik untuk memastikan penyebab kematian korban dan menggali lebih dalam dari keterangan para pelaku yang telah diamankan,” tambahnya.

Sebelumnya, pada Sabtu (8/2/2025), warga Kampung Indiwi, Distrik Klabot, Kabupaten Sorong, digemparkan oleh penemuan kerangka manusia yang dikubur di dalam hutan. Polisi segera mengevakuasi jasad tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sele Be Solu Kota Sorong untuk diautopsi.

“Korban ditemukan sudah berupa tulang belulang. Karena sudah lama, sejak tahun 2023 kalau tidak salah, kejadian pembunuhan ini terjadi,” ungkap Edwin.

Kasus ini masih dalam tahap pengembangan lebih lanjut oleh kepolisian guna mengungkap seluruh pelaku dan motif pembunuhan sadis tersebut.

Editor : Hanny Wijaya