SORONG KOTA, iNewssorongraya.id – Lonjakan aksi kejahatan di Kota Sorong menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Wakil Wali Kota Sorong mengeluarkan surat edaran resmi yang menginstruksikan seluruh ketua RT, RW, dan tokoh masyarakat untuk kembali mengaktifkan sistem keamanan lingkungan (siskamling) di setiap kampung dan kelurahan.
Dalam edaran tersebut ditegaskan, maraknya kasus pencurian, peredaran minuman keras, hingga aksi kekerasan belakangan ini menimbulkan keresahan masyarakat. “Demi terwujudnya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di Kota Sorong, kami mengimbau agar setiap lingkungan segera menghidupkan pos kamling dan ronda malam,” bunyi kutipan dalam surat edaran yang ditandatangani Wakil Wali Kota Sorong.
Surat edaran itu menyebutkan, keamanan tidak bisa hanya diserahkan pada aparat kepolisian semata. Keterlibatan masyarakat secara aktif melalui siskamling menjadi kunci utama mencegah kejahatan di lingkungan masing-masing.
“Peran aktif masyarakat dalam kegiatan siskamling akan meminimalisir potensi tindak kejahatan sekaligus mempercepat deteksi dini terhadap gangguan keamanan,” tegas edaran tersebut.
Wakil Wali Kota juga meminta seluruh perangkat pemerintahan, mulai dari RT, RW, lurah, hingga tokoh adat dan agama untuk berkoordinasi dalam pelaksanaan ronda malam. Sinergi lintas elemen dianggap penting agar program ini berjalan efektif dan berkelanjutan.
Pemerintah Kota Sorong memastikan dukungan penuh terhadap implementasi siskamling. Bentuk dukungan tersebut meliputi pembinaan, monitoring, dan koordinasi dengan aparat keamanan. Masyarakat pun diimbau segera melapor jika mendapati aktivitas mencurigakan di lingkungannya.
“Kami berharap masyarakat Kota Sorong dapat memahami pentingnya menjaga keamanan bersama demi terciptanya rasa aman dan nyaman di setiap wilayah,” tutup edaran itu.
Instruksi resmi dari Wakil Wali Kota ini menjadi peringatan keras bahwa kondisi Sorong rawan kriminalitas tidak boleh diabaikan. Dengan mengaktifkan kembali pos ronda, warga diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman, sekaligus menumbuhkan kembali semangat gotong royong di tengah masyarakat.
Editor : Hanny Wijaya
Artikel Terkait
