Gubernur Elisa Kambu Tinjau Talut Km 8, Dorong Sinergi Atasi Banjir Kota Sorong

ZADRAK WANGGAI
Gubernur PBD Elisa Kambu, didampingi Pimpinan OPD Teknis saat meninjau pembangunan Talut di Km 8 Kota Sorong.

 

SORONG, iNewssorongraya.idGubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, menunjukkan komitmen serius dalam penanganan banjir di Kota Sorong dengan meninjau langsung pembangunan talut di kawasan kilometer 8, Kamis (1/5/2025). Kawasan ini dikenal sebagai salah satu titik rawan banjir yang kerap mengganggu aktivitas masyarakat.

Dalam peninjauan tersebut, Gubernur Kambu menyampaikan optimismenya terhadap upaya pembenahan kawasan yang selama ini menjadi langganan banjir. Ia menilai bahwa pembangunan talut di Km 8 merupakan langkah awal yang baik dalam penataan infrastruktur pengendali banjir di Kota Sorong.

"Upaya pembenahan kota agar bebas banjir di Km 8 ini merupakan langkah positif, meskipun titik banjir tidak terpusat di satu lokasi," ujar Gubernur Kambu di sela-sela kunjungan.

Ia juga berharap proyek ini bisa menjadi contoh dan dapat diperluas ke wilayah lain seperti Km 10 dan Km 14. "Kita harap niat baik ini membuahkan hasil, dan bisa dikembangkan ke ruas lainnya," tambahnya.

Sebagai langkah antisipatif, Gubernur menekankan pentingnya kesiapsiagaan alat berat di sekitar lokasi untuk mengangkat sedimen dan sampah yang menyumbat aliran sungai. Ia juga mendorong sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kota dalam penanganan banjir, sembari menyinggung kendala pembebasan lahan yang menjadi kewenangan Pemerintah Kota Sorong.

"Kolaborasi ini penting, tetapi pembebasan lahan sepanjang aliran sungai dan kanal harus menjadi tanggung jawab Pemkot Sorong," tegasnya.

Tak hanya fokus pada infrastruktur, Gubernur Kambu juga menyoroti isu-isu perkotaan yang berkaitan erat dengan persoalan banjir seperti pengelolaan sampah, ruang terbuka hijau, dan perilaku masyarakat.

"Kota ini butuh perhatian soal taman, sampah, RTH, keamanan. Kita harus ubah mindset, jangan buang sampah sembarangan. Pemerintah sudah siapkan tempat sampah, tinggal bagaimana kesadaran kita," serunya kepada warga.

Gubernur juga meyakini bahwa permasalahan banjir di Kota Sorong dapat dituntaskan dalam jangka waktu sepuluh tahun ke depan, asalkan seluruh pihak memiliki komitmen dan budaya bersih.

"Semua tergantung pada komitmen kita. Tidak ada yang tidak bisa selama kita punya kemauan dan budaya bersih," pungkasnya.

Inspeksi langsung Gubernur Elisa Kambu ini diharapkan mampu mempercepat pembangunan infrastruktur pengendali banjir sekaligus meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan di Kota Sorong.

 

Editor : Hanny Wijaya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network