NABIRE, iNewsSorong.id – Satuan Tugas Penyekatan Senjata dan Amunisi dari Lantamal X dan Lanal Nabire berhasil mengamankan ratusan butir peluru serta empat buah magazen yang ditemukan dalam sebuah kotak styrofoam di perairan Pantai Labani, Nabire, pada Rabu (2/10/2024). Penemuan tersebut diduga sebagai hasil penyelundupan yang hendak diedarkan di wilayah setempat.
Menurut keterangan resmi dari Komandan Lanal Nabire, Letkol Laut (P) Pius Herdasa Krisna Murti, kotak styrofoam yang mencurigakan tersebut ditemukan mengapung pada koordinat 03°13’28” Lintang Selatan dan 135°34’39” Bujur Timur oleh tim Satgas saat melakukan patroli rutin. Saat diperiksa, kotak tersebut berisi 168 butir amunisi kaliber 5,56 mm, 10 butir amunisi kaliber 38 mm spesial, dan empat magazen senjata jenis M16 ART 15.
Barang bukti ratusan butir peluru dan empat magazen yang ditemukan dalam sebuah kotak styrofoam di perairan Pantai Labani, Nabire, pada Rabu (2/10/2024). (FOTO: IST)
Penemuan ini bermula saat tim penyekatan Lantamal X dan Lanal Nabire tengah melaksanakan pengawasan dan pengamanan di Pelabuhan Umum Nabire, sekaligus melakukan patroli di sekitar perairan Pantai Labani. Pada pukul 23.18 WIT, tim mencurigai adanya beberapa lampu sorot yang menyala di kawasan Pantai Labani Timur. Ketika mendekati lokasi, mereka menemukan kotak styrofoam berwarna putih yang mengapung di permukaan air.
“Kami segera mengamankan kotak tersebut, dan setelah diperiksa, isinya berupa ratusan butir amunisi dan beberapa magazen. Barang-barang ini telah kami amankan di Markas Lanal Nabire untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” jelas Letkol Pius.
Sementara itu, Komandan Armada III, Laksamana Muda TNI Hersan, S.H., M.Si., menyampaikan apresiasi atas kinerja tim yang berhasil menggagalkan dugaan upaya penyelundupan amunisi tersebut. Ia menekankan pentingnya kewaspadaan dan pengawasan di seluruh perairan wilayah tersebut untuk mencegah masuknya senjata ilegal.
Ratusan butir amunisi ini rencananya akan dimusnahkan setelah proses penyelidikan lebih lanjut selesai dilakukan.
Penemuan ini menjadi peringatan serius bagi aparat penegak hukum dan keamanan di wilayah Nabire untuk terus memperketat pengawasan terhadap upaya penyelundupan senjata dan amunisi yang mengancam stabilitas keamanan.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait