Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Raja Ampat Serukan Persatuan untuk Pembangunan Sejahtera

JAKARTA, iNewsSorong.id – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya, Orideko Burdam dan Mansyur Syahdan, menegaskan komitmen mereka untuk merangkul seluruh masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan sejahtera. Mereka mengajak semua elemen masyarakat untuk bersatu demi kemajuan Raja Ampat dalam lima tahun ke depan.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Orideko Burdam di Jakarta pada Rabu, 5 Februari 2025, setelah Mahkamah Konstitusi (MK) membacakan putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang diajukan oleh tiga pasangan calon, yakni pasangan RUBI, HATI, dan CERIA, pada 4-5 Februari 2025. Dalam putusannya, MK menyatakan bahwa permohonan ketiga pasangan calon tersebut tidak dapat diterima, sehingga mengukuhkan kemenangan pasangan Orideko Burdam dan Mansyur Syahdan.
Menanggapi hasil tersebut, Orideko Burdam menegaskan bahwa Pilkada serentak 2024 telah berlalu dan saatnya seluruh masyarakat Raja Ampat bersatu untuk membangun daerah dengan semangat kebersamaan. Ia mengajak seluruh warga, termasuk yang sebelumnya memiliki perbedaan pilihan politik, untuk bahu-membahu dalam menciptakan Raja Ampat yang lebih maju dan sejahtera.
“Kami siap merangkul semua masyarakat Raja Ampat. Perbedaan dalam Pilkada adalah hal yang wajar dalam demokrasi, tetapi kini saatnya kita bersatu untuk membangun daerah kita tercinta,” ujar Orideko Burdam.
Mantan Kepala BPKAD Kabupaten Raja Ampat ini juga mengimbau para pendukungnya agar tidak melakukan euforia yang berlebihan, apalagi sampai mengganggu kenyamanan masyarakat lainnya. Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan harmoni demi kesejahteraan bersama.
Sebagai Bupati terpilih, Orideko juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mensukseskan Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Raja Ampat. Ia mengucapkan terima kasih kepada KPU dan Bawaslu Raja Ampat atas kerja keras mereka dalam menyelenggarakan dan mengawasi proses Pilkada hingga selesai dengan baik. Tak lupa, ia juga mengapresiasi jajaran TNI dan Polri yang telah menjaga keamanan dan ketertiban selama tahapan Pilkada berlangsung.
Senada dengan Orideko, Wakil Bupati terpilih Mansyur Syahdan menyampaikan bahwa perjalanan panjang Pilkada telah berakhir, dan kini saatnya fokus pada pembangunan. Ia menegaskan bahwa membangun Raja Ampat tidak bisa dilakukan hanya oleh Bupati, Wakil Bupati, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) saja, tetapi membutuhkan kolaborasi dari semua pihak.
“Membangun Raja Ampat adalah tanggung jawab kita bersama. Kita membutuhkan dukungan dan sinergi dari semua elemen masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta seluruh pemangku kepentingan,” ujar Mansyur Syahdan.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Raja Ampat untuk meninggalkan perbedaan yang sempat ada selama Pilkada dan bergandengan tangan dalam mewujudkan Kabupaten Bahari yang lebih maju dan sejahtera.
Dengan semangat persatuan dan kolaborasi, pasangan Orideko Burdam dan Mansyur Syahdan optimistis dapat membawa Raja Ampat ke arah yang lebih baik. Mereka berkomitmen untuk menjalankan program-program pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan demi kesejahteraan seluruh masyarakat Raja Ampat.
Editor : Hanny Wijaya