SERUI, iNewsSorong.id - Dua kru pesawat Trigana Air Service masing-masing Pilot Capt Khoiron Sorwan dan Co Pilot Lingga Candra Burnama terpaksa di rujuk ke RS Provita Jayapura akibat mengalami luka serius paska kecelakaan pesawat Trigana Air PK YSP ATR 42-500 yang tergelincir di Bandara Stevanus Rumbewas, Serui Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua pada Senin (9/9/2024) sekitar pukul 08.36 WIT.
Pilot dan Co Pilot Pesawat Trigana tersebut sebelumnya mendapat perawatan intensif di RSUD Serui bersama sejumlah penumpang lainnya.
Direktur RSUD Serui, dr. Jhony Abaa mengatakan keduan korban yang dirujuk ke RS Provita Jayapura ini mengalami luka serius pada bagian tulang belakang dan leher. Keduanya harus mendapatkan penangan medis serius untuk perawatan medis selanjutnya
" Yang mendapat rujukan dua. Satu pilot dan satu co-pilot. Karena mereka mengalami luka serius di bagian tulang belakang dan leher dan memerlukan ct scan," ujar dr. Jhonny.
Menurut dr. Jhonny, kedua pasien tersebut diberangkatkan ke Jayapura melalui Bandara Stevanus Rumbewas Serui dengan menggunakan Maskapai Trigana Air Service.
" Mereka keluar dari ICU RSUD Serui pagi tadi sekitar pukul 08.20 WIT dan diterbangkan ke Jayapura menggunakan pesawat Trigana Air Service,"ujarnya.
Selama di RSUD Serui menurut dr.Jhonny kedua pasien tersebut menjalani perawatan di ruangan ICU mengingat kondisi kedua pasien yang cukup parah paska kecelakaan pesawat tersebut.
Sebelumnya dilaporkan, Pesawat Trigana jenis ATR 42-500 dengan nomor registrasi PK-YSP, penerbangan TGN 292, mengalami musibah saat hendak lepas landas di Bandara Stevanus Rumbewas, Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, pada Senin (9/9/2024) sekitar pukul 08.36 WIT. Pesawat yang dipiloti oleh Capt Khoiron Sorwan dan Co Pilot Lingga Burnama ini tergelincir keluar landasan.
Pesawat tersebut membawa sebanyak 48 penumpang termasuk kru pesawat. Dimana dalam pesawat itu juga terdapat Ketua TP PKK Provinsi Papua Ny. Kerdina Ramses Limbong serta sejumlah Kepala OPD.
Terjadinya Kecelakaan Pesawat Trigana Air PK-YSP ATR 42-500 di Bandar Udara Stevanus Rumbewas, Kamanap Serui diduga Pesawat tersebut mengalami gangguan mesin.
Pihak Otoritas Bandara, Kepolisian dan pihak Maskapai saat ini masih menunggu kehadiran pihak KNKT untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut penyebab pasti kecelakaan pesawat tersebut.
Adapun Data Pilot, Co Pilot, Crew dan Penumpang sebagai berikut :
a. Pilot : Capt. KHOIRON SORWON
b. Co Pilot : LINGGA CANDRA BURNAMA
c. Crew : - NADYA ULFAH
- LEDDYA
- SARTO
- NURROHMAN
d. Rincian Penumpang :
1). MARTHEN I. A. ORAREY
2). ROY U. PANJAITAN
3). YULIANTO
4). HABEL SANUARI
5). NUR FAJRIATUL QADRI
6). IRA O. NANJONG
7). LISA PASULU
8). HERU RISWANTO
9). FADLY NASRULLAH
10). PAULUS MERANI
11). ALFIN RIZAL WAHYUDI
12). BRIAN W. PATINAMA
13). HEKSI H.B. MARA
14). PETERA WONDA
15). MARTHIN MANUHUTU
16). BESTI Y. MAHENDRO
17). MUKHAMMAD T. ILHAM
18). I DEWA GEDE A. AGISHWARA
19). YEHEZKILE YABOISEMBUT
20). LENNY ELISABET KAYOI
21). RIKSON R. WAROMI
22). SELFIANA SANGGENAFA
23). ENDANG PAPARE
24). KERINA B. SILALAHI
25). MJ. LETSOIN
26). ARMINI WAIMURI
27). SARAH MANSI
28). YODI TABUNI
29). DONNA Y. ROUW
30). MARIA M. YOBI
31). BELA HUTABARAT
32). RIA G. YABOISEMBUT
33). GLADIS NONTON
34). FRANKY MABEL
35). JOUCE PIRIS
36). SARAH WAKUM
37). ALWI FANDORI
38). VIKTOR TANIA
39). RAMADHAN J. SAMBANG
40). SULASTRI AYU PERTIWI
41). YORAM A
42). TANIA ELVANO (BAYI)
Editor : Chanry Suripatty