Kaum Perempuan Punya Peran Penting Ciptakan Kedamaian dalam Pilkada di Papua Barat Daya

SORONG, iNewsSorong.id - Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta menciptakan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang damai di Provinsi Papua Barat Daya, jajaran Kepolisian Polda Papua Barat menggelar Talkshow dengan mengangkat tema " Tingkatkan Kesadaran Terhadap Harkamtibmas Menyongsong Pilkada 2024 yang Damai, Sejuk dan Kondusif". 

Baca Juga

Tak Ada Kaum Perempuan Daftar Calon Anggota DPD RI Dapil Provinsi PBD

Talkshow kali ini, digelar di Rylich Panorama Hotel, Kamis (8/8/2024) dimana Polda Papua Barat kali ini menggandeng tokoh dan aktivis perempuan di wilayah itu. 

Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Operasi Mantap Brata Mansinam (OMBM) 2024 Polda Papua Barat, Kombes Pol  Roberthus A. Pandiangan, mengatakan talkshow digelar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya kaum perempuan, dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang Pilkada 2024 di Provinsi Papua Barat Daya.

“Tujuannya adalah untuk menciptakan suasana yang damai, sejuk dan kondusif jelang pelaksanaan Pilkada,” ungkapnya.

Polda Papua Barat menggandeng tokoh dan aktivis perempuan dalam Talkshow menjaga Kamtibmas dalam Pemilu Kepala Daerah 2024 di Papua Barat Daya. (FOTO : iNewsSorong.id - MEWA)

Menurut Robertus, peran perempuan sangat penting dalam menjaga kondusifitas selama pelaksanaan Pilkada.

“Sebagai tokoh masyarakat dan aktivis, perempuan memiliki pengaruh yang besar dalam membentuk opini publik,” imbuhnya.

Kombes Pol Robertus berharap, informasi yang diperoleh dalam talkshow dapat disampaikan kepada lingkungan sekitar, sehingga Pilkada 2024 di Papua Barat Daya dapat berjalan dengan aman dan lancar.

Dikatakannya, situasi yang damai, sejuk, aman dan kondusif berawal dari rumah. Jika dari rumah sudah tertanam nilai-nilai kedamaian dan persatuan, maka akan terbawa dalam kehidupan sehari-hari dan berdampak positif pada lingkungan yang lebih luas.

“Disini peran perempuan sangat strategis dalam menciptakan suasana kondusif terutama selama Pilkada,” beber Robentus Pandangan.

Perempuan, sambungnya, memiliki hak yang sama dalam proses demokrasi, termasuk hak untuk memilih dan dipilih.

Oleh karena itu, dengan melibatkan perempuan secara aktif dalam menjaga kamtibmas, diharapkan Pilkada 2024 di Provinsi Papua Barat Daya dapat menjadi ajang demokrasi yang berkualitas dan bermartabat.

Sementara itu, Aktivis Perempuan di Papua Barat Daya Johanna Kemesrar menyampaikan, pendidikan politik sangat penting diberikan kepada perempuan.

“Perempuan memiliki peran yang sentral dalam kehidupan politik. Oleh karena otu, pendidikan politik yang berkelanjutan sangat penting diberikan untuk meningkatkan kualitas diskusi publik,” ujarnya.

Selain itu, Johanna juga mengatakan, perempuan merupakan ‘super power’ yang mampu melakukan banyak hal sekaligus.

“Kemampuan multitasking ini sangat berguna dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam partisipasi politik. Perempuan dapat berperan dalam berbagai posisi, mulai dari tim sukses, pengawas TPS, hingga sebagai saksi,” beber Johanna saat bertindak sebagai narasumber.

Tim Operasi Mantap Brata Mansinam (OMBM) 2024 Polda Papua Barat. (FOTO: iNewsSorong.id - MEWA)

Tidak hanya itu, pentingnya kemampuan bermediasi juga diperlukan untuk menjaga suasana kondusif dan mencegah terjadinya perpecahan.

“Meskipun memiliki pandangan politik yang berbeda, perempuan harus tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan persatuan. Saya berharap semakin banyak perempuan yang terlibat aktif dalam politik. Perempuan memiliki perspektif yang unik dan berharga, yang dapat memperkaya proses pengambilan keputusan politik,” pungkas Johanna Kamesrar.

Editor : Chanry Suripatty