SORONG, iNewsSorong.id - Selain melakukan kolaborasi, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya juga melakukan sejumlah terobosan guna mendukung " Program Merdeka Belajar".
Hal tersebut diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad kepada wartawan usai menjadi Inspektur Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) ke -77 yang dipusatkan di alun-alun Aimas, Kabupaten Sorong, Kamis (2/5/2024).
Salah satu hal yang sangat penting menurut Musa'ad adalah terkait dengan dengan pengembangan pendidikan di wilayah 3 T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar).
Menurutnya, pihak pemerintah akan mengeluarkan peraturan untuk memberikan tunjangan khusus bagi para tenaga pendidik yang bertugas di wilayah 3 T tersebut serta akan ada program P3K untuk memperbanyak pengajar-pengajar yang mau mengabdi terutama di wilayah 3T.
" Hal tersebut tentunya menjadi perhatian pemerintah setempat dan pemerintah provinsi Papua Barat Daya," ungkap Musa'ad.
Tak hanya itu, pemerintah juga akan memberikan penghargaan bagi para tenaga pendidik atas pengabdian- pengabdian di wilayah 3T.
" Tentunya penghargaan bagi mereka (tenaga pendidik) yang bertugas di wilayah 3 T tersebut pasti akan kami berikan," ujarnya.
Menurutnya, sesuai tema Hardiknas tahun ini " Bergerak Bersama Untuk Melanjutkan Merdeka Belajar" dimana hal tersebut memberikan isyarat kepada kita bahwasanya harus ada kebersamaan dalam membangun dunia pendidikan.
"Jadi membangun pendidikan membangun merdeka belajar butuh kolaborasi sinergitas semua unsur dengan demikian Indonesia emas ditahun 2045 bisa terwujudkan,"ujarnya.
Lanjutnya, dalam konteks Papua Barat Daya dengan semangat " Kitorang Kuat, Karena Kitorang Satu", maka kebersamaan semua pihak menjadi penting khususnya dibidang pendidikan.
"Melalui semangat kita pasti mampu mengembangkan generasi emas maju melalui berbagai upaya program salah satunya beasiswa generasi emas, hal ini sudah mulai nampak lewat keberhasilan anak-anak muda," ungkapnya.
Untuk itu, Musa'ad memohon dukungan kepada semua pihak untuk dapat mendukung sejumlah program yang telah dijalankan dalam mendukung pendidikan di Provinsi termuda di Indonesia itu, agar nantinya SDM di Papua Barat Daya memiliki kualifikasi kualitas tinggi agar dapat bersaing dengan daerah-daerah lain.
"Sesama anak bangsa meski berbeda pulau dan bahasa namun kita harus duduk sama rendah berdiri sama tinggi, saya pikir inilah komitmen sehingga menjadi motivasi bagi semua," terangnya.
Pada kesempatan itu, Mohammad Musa'ad tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pengajar dari tingkat bawah yaitu Paud hingga Perguruan Tinggi dan dengan dibantu oleh dorongan para orang tua agar putra-putrinya boleh mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan berkualitas.
"Kami pemerintah akan terus memberikan akses pelayanan pendidikan yang baik dan bersama memperbaiki kualitas pendidikan, supaya bisa memiliki daya saing baik sesama anak bangsa bahkan sampai ke dunia internasional," pungkasnya.
Upacara peringatan Hardiknas ke-77 tingkat Provinsi Papua Barat Daya digelar di alun-alun Aimas, Kabupaten Sorong dipimpin langsung Pj Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad dan dihadiri para pejabat Pemprov dan Kabupaten Sorong, perwakilan para dewan guru berserta para peserta yang tampil mengenakan pakaian adat tradisional Nusantara.
Editor : Chanry Suripatty