get app
inews
Aa Read Next : Sekda Clif Japsenang Ditunjuk Jabat Plh Bupati Sorong Pasca Yan Mosso Ditetapkan Sebagai Tsk KPK

Antisipasi Gangguan Keamanan Pasca Penangkapan Bupati Mimika, Polda Papua Bersiaga Penuh

Rabu, 07 September 2022 | 16:20 WIB
header img
Kapolda Papua Irjen Polisi Mathius Fakhiri saat memberikan keterangan pers kepada wartawan, pasca penangkapan Bupati Mimika Eltinus Omaleng oleh Komisi Pemberantasan Korupsi di Jayapura, Rabu(7/9/2022). (Foto : ANDREW CHAN)

JAYAPURA, iNewsSorong.id - Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Papua bersiaga penuh menyusui penangkapan terhadap Bupati Mimika, Eltinus Omaleng oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di sebuah hotel berbintang di kota Jayapura, Rabu (7/9/2022) sekitar pukul 11.50 WIT. Omaleng diciduk KPK saat hendak mengikuti kegiatan RUPS di hotel tersebut. 

Terkait adanya potensi eskalasi gangguan keamanan pasca ditangkapnya Bupati Mimika, Kapolda Papua Irjen Polisi Mathius Fakhiri tak menampik hal tersebut.

Menurut Jenderal bintang dua tersebut potensi eskalasi keamanan bisa saja meningkat pasca penangkapan Bupati Mimika Eltinus Omaleng di Jayapura, Rabu (7/9/2022), namun proses hukum harus tetap dihargai.

Fakhiri menyatakan jajaran Polda Papua memberikan dukungannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas proses hukum terhadap Bupati Mimika Eltinus Omaleng.

“Tentunya pasti ada riak, ya dari proses hukum yang dilakukan KPK terhadap Bupati Mimika tapi saya sudah tegaskan bahwa Polda Papua akan mendukung proses hukum yang dilakukan KPK,” katanya di Mapolda Papua, Jayapura, Rabu (7/9/2022) siang tadi. 

Terkait situasi keamanan wilayah Papua pasca penangkapan orang nomor satu di kabupaten Mimika itu, Fakhiri mengatakan saat ini dalam keadaan kondusif. Dengan demikian, sambung Fakhiri, tentu pihaknya bakal mengatur  agar tidak ada dampak lain dari proses penegakan hukum tersebut.

“Kami juga sudah minta kepada Kapolres Mimika untuk berkoordinasi dengan para tokoh yang ada di Timika dan juga soal pengamanan supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan masyarakat juga bisa melihat dari kacamata hukum supaya masyarakat bisa menghargai proses hukum yang sedang berjalan” terangnya.

Kembali ditegaskan Fakhiri, hingga saat ini wilayah Kabupaten Mimika masih kondusif, dan harus dijaga bersama-sama.

“Begitu juga dengan wilayah di seluruh Papua tentunya dengan dampak penangkapan ini kita harus menyiapkan langkah-langkah. Saya sudah memerintahkan Kapolres Mimika untuk mempersiapkan segalanya yakni pengamanan ekstra supaya masyarakat bisa melihat bahwa ini adalah benar-benar proses penegakan hukum,” ujarnya. 

Sementara itu terkait kapan penangkapan itu, kata Fakhiri, ia tidak tahu pasti soal hal itu.

“Soal jam penangkapannya yang pasti saya tidak tahu. Tapi saat penangkapan itu Bupati Mimika sedang menghadiri kegiatan, ya mungkun sekitar jam 10.00 WIT. Yang pasti saya berharap tidak ada riak-riak yang terjadi berdampak ke masalah keamanan. Dan soal nanti ditempatkan di tahanan mana, saya tidak tahu itu urusan KPK dan saya tidak ingin intervensi,” tutup Fakhiri. 


 

Editor : Chanry Suripatty

Follow Berita iNews Sorongraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut