SIDOARJO, iNewssorongraya.id – Sejarah baru tercipta di tubuh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL). Lettu Laut (P/W) Michelle Anggaraeni resmi menyandang status sebagai kapten pilot perempuan pertama helikopter tempur AS565 MBe Panther, helikopter taktis andalan Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal).
Penunjukan tersebut disahkan usai Michelle sukses melewati tahapan pemeriksaan penerbangan (check flight), dalam sebuah upacara resmi di Pangkalan Udara TNI AL Juanda, Sidoarjo, Rabu (30/7/2025).
Lettu Laut (P/W) Michelle Anggaraeni resmi menyandang status sebagai kapten pilot perempuan pertama helikopter tempur AS565 MBe Panther, helikopter taktis andalan Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal).
Menurut Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah, capaian Michelle menjadi bukti konkret bahwa prajurit perempuan memiliki kapasitas setara dalam mengemban tugas strategis pertahanan udara nasional.
“Keberhasilan ini adalah bukti prajurit wanita memiliki kapasitas yang sama dalam mengemban tugas operasional udara. Ini menjadi inspirasi bagi seluruh Kowal (Korps Wanita TNI AL),” ujar Adam dalam keterangan resmi Dinas Penerangan Puspenerbal, Kamis (31/7/2025).
Membuka Jalan Baru Bagi Prajurit Perempuan TNI AL
Lettu Laut (P/W) Michelle Anggaraeni resmi menyandang status sebagai kapten pilot perempuan pertama helikopter tempur AS565 MBe Panther, helikopter taktis andalan Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal).
Prestasi Michelle mendapat apresiasi tinggi dari jajaran pimpinan Puspenerbal. Komandan Skuadron Udara 100, Mayor Laut (P) Kuswoyo, menegaskan bahwa penunjukan ini bukan hanya simbolis, melainkan bentuk nyata kesiapan dan tanggung jawab besar dalam mengemban misi operasional udara TNI AL.
“AS565 MBe Panther adalah helikopter taktis andalan Puspenerbal. Prestasi ini menjadi tonggak penting bagi kiprah Kowal dan membuka jalan bagi semakin banyak prajurit perempuan TNI AL untuk menorehkan sejarah baru,” jelas Kuswoyo.
Lettu Michelle kini memimpin misi operasional di Skadron Udara 100 Wing Udara 2, dengan tanggung jawab mengoperasikan helikopter tempur AS565 MBe Panther dalam berbagai skenario, termasuk operasi anti-kapal selam, pengangkutan VIP, dan misi strategis lainnya.
Helikopter Canggih, Tanggung Jawab Besar
Lettu Laut (P/W) Michelle Anggaraeni resmi menyandang status sebagai kapten pilot perempuan pertama helikopter tempur AS565 MBe Panther, helikopter taktis andalan Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal).
Sebagai informasi, AS565 MBe Panther adalah helikopter serbaguna berteknologi tinggi yang digunakan untuk misi anti-kapal selam. Ditenagai mesin ganda 2xTurboméca Arriel 2C turboshaft berkekuatan 852 horsepower, helikopter ini mampu melesat hingga kecepatan 306 km/jam dan menjangkau radius operasional 827 km.
Dilengkapi torpedo dan sonar, Panther menjadi bagian vital armada pertahanan laut Indonesia. Michelle tak hanya memimpin sebagai pilot, tetapi juga sebagai bagian dari kekuatan pertahanan negara yang mengandalkan akurasi dan kepemimpinan dalam setiap misi.
Inspirasi Perempuan Tangguh di Tengah Dominasi Laki-laki
Di lingkungan militer yang selama ini identik dengan dominasi laki-laki, keberhasilan Lettu Michelle menjadi sosok perempuan inspiratif yang mematahkan stigma dan membuktikan kompetensinya di garis depan pertahanan negara.
Kisah Michelle menegaskan bahwa peran perempuan dalam TNI AL tidak lagi terbatas, melainkan setara dalam menjawab tantangan zaman dan tugas negara.
Editor : Hanny Wijaya
Artikel Terkait
