WAISAI, iNewssorongraya.id – Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Juliati Sigit Prabowo, memimpin langsung aksi sosial bertajuk Bhayangkari Peduli di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, Kamis (19/6/2025). Kegiatan ini mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat yang sejak pagi memadati lokasi pembagian bantuan dan layanan kesehatan gratis.
Aksi kemanusiaan ini menyasar langsung kebutuhan mendesak masyarakat di wilayah terluar Indonesia, dengan agenda pembagian sembako untuk warga kurang mampu, paket stunting bagi anak-anak bergizi buruk, perlengkapan sekolah, hingga pengobatan dan pemeriksaan kesehatan gratis.
“Kegiatan ini kami lakukan dengan penuh ketulusan sebagai bentuk kepedulian Bhayangkari terhadap masyarakat. Kami berharap bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban warga dan memberikan semangat baru, khususnya bagi para ibu dan anak-anak,” ujar Ny. Juliati Sigit Prabowo dalam sambutannya.
Ratusan warga tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Sejumlah warga mengaku bersyukur atas bantuan yang diberikan Bhayangkari, terlebih karena akses terhadap kebutuhan dasar seperti kesehatan dan pendidikan masih terbatas di daerah tersebut.
Tak hanya hadir sebagai simbolis, Ny. Juliati beserta jajaran pengurus Bhayangkari dari pusat hingga cabang turun langsung ke lapangan, membagikan bantuan dan menyapa masyarakat dengan hangat. Interaksi langsung ini menciptakan suasana kekeluargaan dan menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap kepedulian organisasi pendamping Polri tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, Bhayangkari terus memperluas peran sosialnya. Program-program seperti penyuluhan kesehatan, pemberdayaan perempuan, bantuan pendidikan hingga tanggap bencana menjadi fokus utama gerakan Bhayangkari di berbagai daerah.
“Kami ingin Bhayangkari terus hadir di tengah masyarakat, menjembatani kepedulian dan memperkuat sinergi antara Polri, organisasi, dan rakyat. Karena itu, kami berkomitmen menjangkau hingga ke pelosok, termasuk Raja Ampat,” kata Ny. Juliati.
Kegiatan Bhayangkari Peduli ini tak hanya menunjukkan komitmen sosial, tetapi juga menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara organisasi dan masyarakat mampu menghadirkan solusi atas persoalan mendasar yang kerap terabaikan.
Melalui momentum ini, Bhayangkari menegaskan bahwa gerakan sosial berbasis hati dan empati tetap relevan dan dibutuhkan untuk menciptakan Indonesia yang lebih sehat, cerdas, dan sejahtera – mulai dari pusat kota hingga ke pulau-pulau terluar.
Editor : Hanny Wijaya
Artikel Terkait
