SORONG,iNewsSorongRaya.id - Unsur Kapal Perang Koarmada III, KRI Malahayati-362 yang tergabung dalam Satgas Operasi Bandayuda Jaya-23 di bawah kendali operasi Komandan Guspurla Koarmada III, Laksamana Pertama TNI Mochammad Riza, melaksanakan patroli sektor di perairan Salawati, 10 Nm (Nautical Mile) sebelah Barat Pulau Papua.
Di tengah patroli dengan cuaca yang berombak, sebuah perahu nelayan meminta bantuan dengan mengibarkan bendera putih pada hari Sabtu (3/6/2023).
Melihat kejadian itu, Komandan KRI Malahayati-362, Letkol Laut (P) Mochamad Fuad Hasan, memerintahkan dan memimpin penyelamatan terhadap perahu nelayan tersebut.
Ayah dan anak diselamatkan personel TNI AL dari KRI Malahayati 362 setelah terombang-ambing di perairan Salawati selama dua hari. (FOTO : DISPEN KOARMADA III)
Kadiaspen Koarmada III Kolonel Laut (KH) R Doni Kundrat dalam keterangan pers yang diterima Redaksi iNewsSorong.id mengungkapkan, dua orang yang berada di perahu nelayan tersebut diketahui atas nama Maickhel (45) dan puteranya Rian (12) yang sedang dalam perjalanan dari Sorong menuju Pulau Misool, selesai berbelanja dan menjahitkan seragam puteranya yang akan masuk SMP.
Ayah dan anak diselamatkan personel TNI AL dari KRI Malahayati 362 setelah terombang-ambing di perairan Salawati selama dua hari. (FOTO : iNewsSorong.id - HO : DISPEN KOARMADA III)
" Di tengah perjalanan, mesin perahu yg mereka pakai mengalami kerusakan lalu terombang-ambing selama 2 hari di laut. Beruntungnya di hari kedua, KRI Malahayati-362 melintas dan melihat perahu mereka," ungkap Kadiaspen Koarmada III Kolonel Laut (KH) R Doni Kundrat dalam keterangan pers yang diterima Redaksi iNewsSorong.id, Senin (5/6/2023).
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait