SORONG, iNewsSorong.id - Operasi SAR yang digelar Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Sorong dalam pencarian terhadap Kapal Vessel Dulce yang sempat dilaporkan hilang sejak 16 November 2022 lalu akhirnya resmi diusulkan untuk ditutup.
Kapal berbendera Belanda itu dilaporkan telah tiba di di Pulau Thursday Australia dan seluruh penumpang dan awak kapal dilaporkan dalam keadaan selamat.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Sorong, Amiruddin mengatakan, proses pencarian terhadap Kapal Sailing Vessel Dulce tersebut dilakukan selama tiga hari. Namun setelah mendapat informasi bahwa Kapal layar tersebut telah tiba di Australia maka seluruh rangkaian operasi SAR diusulkan untuk ditutup.
" berkoordinasi dgn Pelapor atas nama Pak Wick dan mendapatkan info dan telah terkonfirmasi bahwa Kapal Sailing Vessel Dulce sudah tiba di Pulau Thursday Australia dan seluruh awak dan penumpang dalam keadaan Selamat. Untuk itu secara resmi kami usulkan operasi SAR ditutup. Seluruh Rescue dan armada yang kita kerahkan sudah kembali ke pangkalan.," Jelas Amiruddin di Sorong, Senin (21/11/2022).
Sebelumnya dilaporkan Kapal Sailing Vessel Dulce berangkat dari Sorong dengan tujuan Seget dan tujuan akhir Australia. Namun ditengah perjalanan Kapal tersebut dilaporkan lost contact.
Upaya pencarian kemudian dilakukan oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Sorong yang mengerahkan unsur Rescue dan armadanya ke lokasi diduga hilangnya Kapal tersebut.
Kapal berbendera Belanda ini di Nakhodai Antonie Johannes Jurgens Di Plessis, jenis kelamin pria yang juga pemilik kapal dengan membawa dua awak lainnya, masing-masing Bohnet Nicholas Richard (L) Crew asal Inggris dan Cartailer Emilie Valerie Brigitte (P) Crew asal Perancis.
Kapal tersebut merupakan kapal wisata yang sering mendatangi pulau-pulau di wilayah Raja Ampat dan Sorong.
Dalam operasi pencarian ini Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Sorong mengerakkan 10 Rescuer dan satu Armada laut, KN SAR Baladewa.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait
