Prabowo Dukung Ekonomi Kerakyatan di Tanah Papua: Pemuda Sorong Pelopori Kebun Hidroponik Mandiri

SORONG KOTA, iNewssorongraya.id — Sebuah kebun sayur hijau tumbuh subur di tengah Kota Sorong. Di balik daun-daun segar itu, tersimpan cerita tentang harapan baru bagi anak muda Papua. Melalui dukungan Presiden Prabowo Subianto, sekelompok pemuda kreatif di Papua Barat Daya kini membuktikan bahwa inovasi hidroponik dan peternakan ayam petelur bisa menjadi gerakan nyata untuk membangun ekonomi kerakyatan di Tanah Papua.

Pemerintah Pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmen kuat terhadap penguatan ekonomi rakyat, khususnya sektor usaha kecil menengah (UKM) di bidang perkebunan dan peternakan. Bentuk kepedulian itu diwujudkan melalui bantuan modal usaha bagi para pemuda Papua Barat Daya yang mengembangkan pertanian hidroponik di Kota Sorong.

Dalam siaran pers yang diterima iNewssorongraya.id, bantuan tersebut berupa modal pengembangan media tanam dan bibit yang ditujukan untuk memperkuat kapasitas usaha anak muda Orang Asli Papua (OAP). Program ini merupakan bagian dari kebijakan nasional pemberdayaan ekonomi berbasis masyarakat yang menekankan pertumbuhan berkelanjutan dari bawah, melalui kreativitas dan kerja nyata generasi muda.

“Dukungan terhadap pemuda kreatif PYCH Papua Barat Daya sejalan dengan program pemberdayaan ekonomi kerakyatan, yang menitikberatkan pada penguatan usaha lokal sebagai pilar pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Tanah Papua,” kata Ketua PYCH Papua Barat Daya, Yonace Demetauw (Eche), Senin (13/10/2025).

Yonace Demetauw, yang memimpin komunitas Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Papua Barat Daya, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian Presiden Prabowo dan pemerintah pusat. Menurutnya, bantuan modal tersebut akan menjadi energi baru untuk memperluas usaha hidroponik dan mengembangkan peternakan ayam petelur yang mereka rintis.

“Anak muda Papua sangat berterima kasih atas perhatian Presiden Prabowo Subianto dan pemerintah pusat. Bantuan ini akan bermanfaat untuk mengembangkan usaha hidroponik dan ayam petelur, sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat OAP. Anak muda adalah kunci sukses menuju Papua maju,” ujar Yonace.

Ia menambahkan, para pemuda kini semakin percaya diri untuk mengolah potensi alam di wilayah mereka. Melalui usaha tani modern berbasis teknologi sederhana, mereka bukan hanya menanam sayuran, tetapi juga menanam mimpi baru: membangun kemandirian ekonomi tanpa meninggalkan akar budaya dan nilai gotong royong.

“Dengan bantuan ini, diharapkan para pemuda OAP mampu berkreasi dan menggali potensi alam di Tanah Papua sehingga dapat memutus mata rantai kemiskinan, menciptakan lapangan kerja baru, serta berkontribusi nyata terhadap peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Program ini menjadi bukti konkret bagaimana kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat menciptakan perubahan. Dukungan Presiden Prabowo bukan sekadar bantuan finansial, melainkan dorongan moral agar anak muda Papua menjadi pelaku utama pembangunan ekonomi daerah.

Melalui semangat inovasi dan pemberdayaan, generasi muda Papua kini mengambil peran strategis dalam membangun ekonomi hijau dan berkelanjutan. Di tengah tantangan ketimpangan dan keterbatasan akses, muncul harapan baru bahwa Papua tidak hanya menjadi penonton pembangunan, tetapi menjadi penggeraknya.

Dari sebuah kebun hidroponik di Kota Sorong, lahirlah kisah perubahan. Ketika negara memberi kepercayaan, dan pemuda menjawabnya dengan kerja nyata, maka masa depan ekonomi Papua Barat Daya tidak lagi sekadar wacana — ia tumbuh, berakar, dan berbuah dari tangan anak muda sendiri.

Editor : Chanry Suripatty