WUTUNG, iNewsSorong.id - Border Post, Wutung PNG, sebagai counterpart Pos Lintas Batas Negara PLBN, Skouw Jayapura, secara resmi dibuka dan beroperasi kembali, setelah dua tahun lebih ditutup karena situasi pandemi Covid-19.
Pertemuan singkat dan pemaparan dari kedua perwakilan pemerintah RI dan PNG dilanjutkan dengan pembukaan pintu gerbang PLBN.( Foto : Source Humas Badan Pengelola Perbatasan Provinsi Papua)
Perwakilan pemerintah RI dan PNG membuka kembali pintu gerbang PLBN Wutung yang ditutup selama 2 tahun akibat Pandemi Covid 19. (Foto : Source Humas Badan Pengelola Perbatasan Provinsi Papua)
Sementara dari Pemerintah Indonesia diwakili oleh Konsul RI di Vanimo, Allen Simarmata, Kepala PLBN Skouw, Yan Z. Numberi, Pemerintah Provinsi Papua, Suzanna Wanggai dan jajaran Badan Pengelola Perbatasan Provinsi Papua, Asisten Sekda Kota Jayapura, Amos Salossa, Ka Badan Pengelola Perbatasan Kota Jayapura,Mathius Pawara, serta unsur-unsur CIQS di PLBN Skouw.
Pembukaan pintu gerbang, Border Post Wutung diawali dengan pertemuan singkat dan pemaparan dari kedua perwakilan pemerintah RI dan PNG dilanjutkan dengan pembukaan pintu gerbang PLBN.
Perwakilan Provinsi Papua, Suzanna Wanggai menyampaikan apresiasi atas dibukanya kembali pintu PLBN Wutung. Suzzana mengatakan dengan pembukaan pintu perbatasan tersebut, pihak pemerintah provinsi Papua berharap aktivitas masyarakat di kedua negara tersebut dapat kembali berjalan seperti biasa.
" terhitung sejak Senin, 24 Oktober 2022, pukul 14.32 WIT, pelayanan lintas batas RI-PNG melalui PLBN Skouw Indonesia dan Border Post Wutung PNG, secara resmi diselenggarakan kembali," ungkap Suzzana Wanggai.
" Dengan telah dibukanya kembali pintu gerbang _Border Post_ Wutung tersebut, aktifitas lintas batas negara melalui jalur tidak resmi yang ada di sekitar PLBN Skouw diharapkan akan dapat ditiadakan," tegas Suzanna Wanggai.
Sementara itu Administrator PLBN Skouw Yan Numberi usai menyaksikan pembukaan pintu PLBN mengapresiasi dibukanya kembali Perbatasan oleh PNG setelah ditutup sejak tahun 2020 akibat merebaknya Pendemi Covid 19. Sedangkan Pemerintah Indonesia sendiri menurut Numberi sudah membuka PLBN skouw sejak tanggal 18 Mei 2022 lalu hingga saat ini. Selain membuka perbatasannya PNG juga memfungsikan Kantor Perbatasannya yang telah rampung dibangun.
Perwakilan pemerintah RI dan PNG membuka kembali pintu gerbang PLBN Wutung yang ditutup selama 2 tahun akibat Pandemi Covid 19. (Foto : Source Humas Badan Pengelola Perbatasan Provinsi Papua)
" Dengan dibukanya kembali Perbatasan RI-PNG yang menghubungkan Skouw (RI)-Wutung (PNG) maka masyarakat kedua Negara dapat kembali melintasinya dengan memenuhi ketentuan yang berlaku di kedua negara" ungkap Yan Numberi.
Yan mengaku walaupun perbatasan RI-PNG sempat ditutup akibat merebaknya Pandemi Covid-19 , namun pihaknya beberapa kali membuka perbatasan terutama saat pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui Vanimo.
" lebih dari 1.000 orang yang melintas melalui PLBN Skouw, saat perbatasan kedua negara ditutup akibat merebaknya Pandemi Covid-19, kami buka pintu perbatasan untuk pemulangan mereka,"ujar Yan Numberi.
Editor : Chanry Suripatty