SORONG KOTA, iNewssorongraya.id – Komando Armada III TNI Angkatan Laut meluncurkan program strategis Satgas Operasi Teritorial (Opster) TNI Tahun 2025 untuk mempercepat pembangunan wilayah pesisir dan pedalaman di Papua Barat Daya. Program tersebut resmi dibuka oleh Pangkoarmada III, Laksamana Muda TNI Hersan, S.H., M.Si., M.Tr. Opsla, dalam sebuah upacara militer di Lapangan Mako Lantamal XIV Sorong, Rabu (6/8/2025).
Dalam amanatnya, Laksda TNI Hersan menegaskan bahwa Satgas Opster TNI merupakan langkah konkret TNI AL dalam mendukung sistem pertahanan negara sekaligus mempercepat pembangunan daerah tertinggal, khususnya di kawasan kepulauan dan pesisir Indonesia.
“Operasi Teritorial TNI 2025 ini merupakan bentuk pengabdian nyata TNI kepada rakyat. Kegiatan ini bertujuan mengoptimalkan peran TNI dalam pembinaan wilayah melalui program-program teritorial yang bermanfaat langsung bagi masyarakat,” ujar Hersan.
Bangun Infrastruktur dan Tingkatkan Kesejahteraan
Program Satgas Opster TNI 2025 menyasar dua sektor utama: pembangunan fisik dan kegiatan non-fisik. Di bidang fisik, TNI AL akan merenovasi rumah tidak layak huni, membangun dermaga rakyat, memperbaiki fasilitas pendidikan dan ibadah, hingga menyediakan keramba jaring apung bagi nelayan lokal.
Sementara itu, kegiatan non-fisik meliputi penyuluhan kesehatan, penanganan stunting, pembekalan wawasan kebangsaan, serta distribusi bantuan alat tulis dan bahan kontak sosial untuk warga di daerah pesisir.
“Satgas ini menjadi simbol kontribusi aktif TNI AL dalam percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Provinsi Papua Barat Daya sebagai daerah otonomi baru,” tegas Pangkoarmada III.
Kolaborasi TNI AL dan Pemda Perkuat Pembangunan Papua Barat Daya
Panglima Koarmada III menekankan bahwa keberhasilan Satgas Opster tidak lepas dari sinergitas antara TNI AL dan pemerintah daerah. Kolaborasi ini diharapkan mampu menjawab tantangan pembangunan, mengurangi kesenjangan sosial, serta mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat.
“Program ini dirancang tepat sasaran, efisien, dan sesuai kebutuhan masyarakat di desa-desa tertinggal dan pesisir. Kehadiran TNI bukan hanya untuk menjaga kedaulatan, tetapi juga membangun bangsa bersama rakyat,” jelasnya.
TNI Hadir Sebagai Kekuatan Pembangunan Bangsa
Mengakhiri sambutannya, Laksda TNI Hersan mengajak seluruh personel Satgas untuk bekerja dengan semangat, dedikasi tinggi, dan tanggung jawab penuh demi kemajuan bangsa dan negara.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi wujud nilai gotong royong dan semangat kebersamaan antara TNI dan rakyat, demi membangun masa depan bangsa yang lebih baik dan lebih tangguh. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk dan perlindungan kepada kita semua. Gara Wira Mada Jala!” pungkasnya.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait
