JAKARTA, iNewssorongraya.id – Komitmen PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit (RU) VII Kasim dalam menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan kembali mendapat pengakuan nasional. Kilang Kasim berhasil menyabet Gold Medal untuk Pilar Sosial dalam ajang TJSL & CSR Award 2025 yang digelar oleh BUMN Track di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (25/6/2025).
Kilang Kasim berhasil menyabet Gold Medal untuk Pilar Sosial dalam ajang TJSL & CSR Award 2025 yang digelar oleh BUMN Track di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (25/6/2025).
Penghargaan bergengsi ini menjadi bukti nyata peran aktif Kilang Kasim dalam memberdayakan masyarakat lokal, khususnya perempuan adat, melalui program sosial berkelanjutan. Salah satu program unggulannya, “Mama Bagarak”, dinilai berhasil menciptakan dampak positif sosial dengan memberdayakan puluhan perempuan adat Moi Lemas di Distrik Seget, Papua Barat Daya.
Kilang Kasim berhasil menyabet Gold Medal untuk Pilar Sosial dalam ajang TJSL & CSR Award 2025 yang digelar oleh BUMN Track di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (25/6/2025).
“Penghargaan ini menjadi motivasi kami ke depan dalam melanjutkan program-program TJSL dengan dampak yang semakin luas. Kami berikan apresiasi kepada seluruh insan yang telah bekerja demi terciptanya peradaban yang lebih mulia,” ujar Ferdy Saputra, Area Manager Communication, Relation, CSR & Compliance Kilang Kasim.
Pemberdayaan Perempuan Adat Melalui “Mama Bagarak”
Kilang Kasim berhasil menyabet Gold Medal untuk Pilar Sosial dalam ajang TJSL & CSR Award 2025 yang digelar oleh BUMN Track di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (25/6/2025).
Program “Mama Bagarak” menjadi sorotan utama dalam ajang penghargaan tahun ini. Program ini difokuskan pada pengolahan minyak kelapa oleh kelompok perempuan adat sebagai upaya meningkatkan kemandirian ekonomi dalam masyarakat yang masih kuat dengan budaya patriarki.
“Program ini dirancang untuk meningkatkan peran perempuan adat agar memiliki nilai tambah di tengah komunitas. Kini kelompok ‘Mama Bagarak’ sudah beranggotakan 47 orang dan terus berkembang,” jelas Ferdy.
Kilang Kasim berhasil menyabet Gold Medal untuk Pilar Sosial dalam ajang TJSL & CSR Award 2025 yang digelar oleh BUMN Track di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (25/6/2025).
Dengan mengedepankan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG), RU VII Kasim membuktikan bahwa pengelolaan energi tidak harus bertentangan dengan nilai-nilai sosial dan keberlanjutan lingkungan. Komitmen ini sejalan dengan tema TJSL & CSR Award 2025, yakni “Transformasi TJSL BUMN untuk Ketahanan Sosial dan Ekonomi Berkelanjutan.”
TJSL Bukan Lagi Sekadar Pelengkap
Kilang Kasim berhasil menyabet Gold Medal untuk Pilar Sosial dalam ajang TJSL & CSR Award 2025 yang digelar oleh BUMN Track di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (25/6/2025).
Ketua Komite Penilai TJSL & CSR Award 2025, sekaligus Founder Indonesia Shared Value Institute, Tendri Supriatno, menegaskan bahwa TJSL harus menjadi bagian integral dari strategi bisnis BUMN.
“TJSL BUMN tidak lagi dapat dipandang sebagai program pelengkap. Ia adalah bagian dari strategi korporasi dalam menciptakan dampak berkelanjutan, dari penguatan ekonomi masyarakat kecil, pelestarian lingkungan hidup, hingga sistem hukum yang adil,” ujarnya.
Kilang Kasim, Simbol Negara di Timur Indonesia
Kilang Kasim berhasil menyabet Gold Medal untuk Pilar Sosial dalam ajang TJSL & CSR Award 2025 yang digelar oleh BUMN Track di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (25/6/2025).
Sebagai bagian dari PT KPI, anak usaha Pertamina, Kilang Kasim menjalankan bisnis pengolahan minyak dan petrokimia di ujung timur Indonesia dengan tetap mengusung prinsip profesionalisme dan keberlanjutan. RU VII Kasim menegaskan visinya untuk menjadi perusahaan kelas dunia yang tidak hanya unggul dalam operasional, tetapi juga tangguh dalam aspek sosial dan tata kelola.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait