Aksi Heroik Sertu Tagris Ayomi, Prajurit TNI Pulang Kampung demi Penuhi Air Bersih buat Warga Sorong

Chanry Andrew Suripati
Sertu Tagris Ayomi, Prajurit TNI yang pulang kampung demi sediakan air bersih untuk warga Sorong. Foto; iNews

SORONG, iNewsSorongRaya.id - Kisah prajurit TNI AD, Serka Satu (Sertu) Tagris Ayomi, pria asal Sorong, yang pulang kampung untuk memenuhi harapan air bersih 1.628 jiwa di Kota Sorong jadi inspirasi banyak orang.

Sebelumnya, selama 35 tahun, warga di tempat kelahirannya kesulitan menyediakan air bersih. Mereka bahkan harus mendayung perahu sejauh 2 kilometer untuk mendapatkan air.

Perjuangan warga Kota Sorong selama beberapa dekade untuk memperoleh akses air bersih merupakan impian yang akhirnya terwujud.

Program TNI AD Manunggal Air merupakan wujud nyata kehadiran tni di tengah masyarakat sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan air bersih. Sertu Tagris Ayomi, yang menjabat sebagai Baur bek air kompi bantuan Batalyon Zeni Tempur 10/JP/2 Kostrad, melaksanakan tugas dalam program ini dengan membangun dan mengatur titik-titik air bersih di Kota Sorong, Papua Barat.

Pemuda asal Papua ini melaksanakan program tni angkatan darat manunggal air di beberapa wilayah di Sorong, antara lain Kampung Nelayan, Kampung Empang, Kampung Tampa Garam 1, Kampung Tampa Garam 2, Kampung Ambai, Kampung Rufei, dan Kampung Klatifi.

Jumlah penduduk yang sudah menikmati bantuan air bersih di sorong kurang lebih 365 kepala keluarga dan 1.628 jiwa.

Warga sorong, termasuk Junickson Matu, merasa sangat bersyukur dengan program TNI AD Manunggal  Air yang digerakkan oleh putra asli Papua, Setu Tagris Ayomi. Mereka akhirnya terbebas dari kesulitan mendapatkan air bersih yang mereka alami selama puluhan tahun.

Sertu Tagris Ayomi mengungkapkan bahwa awalnya dia ditugaskan diJawa Timur dan mendapatkan pelatihan tentang pengelolaan air bersih melalui program TNI AD Manunggal Air Bersih. Dia menganggap pelatihan itu sebagai peluang besar. Setelah menyelesaikan pelatihan, dia mendapatkan kesempatan untuk mengaplikasikan hasil pelatihannya di daerah kelahirannya.

Tugas besar dari Pangkostrad, Letjen Maruli, tidak disia-siakan. Sertu Tagris Ayomi akhirnya berhasil membuka tujuh titik air bersih di wilayah Kota Sorong, memastikan bahwa masyarakat dapat menikmati air bersih.

Mayor Cpl Hidayat, kasianik peralatan kostrad, menjelaskan bahwa programTNI AD Manunggal Air merupakan implementasi dari tujuh perintah harian kasad, jenderal TNI Dudung Abdurachman, dan juga perintah pangkostrad, Letjen TNI Maruli Simanjuntak. Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi angka stunting, terutama di wilayah Sorong. Dengan membuat sumber air bersih dan menyediakan tandon air, program ini membantu memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih.

Dalam menjalankan program ini, pangkostrad menitikberatkan pada penyediaan air bersih berdasarkan permintaan beberapa tokoh adat dan masyarakat setempat, dengan slogan "bekerja dengan hati."

Program TNI AD Manunggal air melibatkan tiga metode, yaitu metode gravitasi, pompa hidram, dan sumur bor. Metode gravitasi digunakan ketika posisi penduduk berada di bawah sumber air. Metode pompa hidram digunakan ketika penduduk berada di atas sumber air, di mana air dapat dialirkan dari bawah ke atas tanpa menggunakan listrik dan berjalan terus-menerus. Apabila dua metode ini tidak dapat digunakan, maka metode ketiga adalah sumur bor.

Sebelum membor sumur air di suatu daerah, kandungan air dalam bumi didedeksi menggunakan alat geo-listrik

 

Editor : Hikmatul Uyun

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network