Dandim 1715 Yahukimo dan Tiga Personel Kodim, Korban Penembakan KSTB Di Evakuasi ke RS Marthen Indey
JAYAPURA-PAPUA, iNewsSorong.id – Komandan Kodim (Dandim) 1715 Yahukimo dan tiga personel Kodim yang jadi korban penyerangan brutal Kelompok Separatis Teroris Bersenjata di Kilometer 4 Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan pada Rabu, 1/3/2023 kemarin, akhirnya berhasil di evakuasi ke Rumah Sakit Tentara (RST) Marthen Indey, Kota Jayapura, Kamis (2/2/2023).
Dari pantauan Jurnalis iNewsSorong.id, Chanry Andrew, Kamis (2/2/2023) iring-iringan Ambulance yang membawa para korban penembakan tiba di RST Marthen Indey sekitar pukul 13.34 WIT. Iringan Ambulance dikawal sejumlah personel Polisi Militer dan Anggota TNI.
Terlihat pengamanan di RST Marthen Indey diperketat saat para korban tiba di rumah sakit. Bahkan wartawan tidak diperkenankan untuk meliput kedatangan para korban.
“Kami mohon maaf, atas perintah pimpinan, Pangdam, tidak boleh ada pengambilan gambar di lokasi ini. Sekali lagi kami mohon maaf,”ujar salah seoran personel TNI AD yang berjaga-jaga di sekitar areal rumah sakit.
Dari informasi yang diterima iNewsSorong.id diktehui, para korban yang tiba di RST Marthen Indey, diantaranya Dandim 1715 Yahukimo Letkol Inf Johanis Victorianus Tethool dan 3 persnoel Kodim 1715 yang jadi korban dalam serangan mematikan tersebut.
“ Ia baru saja tiba di Rumkit, ada empat yah, Pak Dandim, dan tiga personelnya yang jadi korban dalam penyerangan KSTB di Yahukimo, para korban sudah ditangani, termasuk satu korban yang meninggal dunia,”ungkap salah seorang perawat RST Marthen Indey.
Sementara itu, satu korban meninggal yakni Pratu Lukas A. Worembai personel Kodim 1715/Yahukimo rencananya akan di semayamkan di Batalyon 751 Sentani, Kamis (2/2/2023).
Sebelumnya diberitakan Patroli personel Kodim 1715 Yahukimo diserang Kelompok Separatis Teroris Bersenjata (KSTB) di di Kilometer 4 Jalan Paradiso Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Dalam insiden tersebut, dua anggota TNI terluka dan satu orang lainnya meninggal dunia.
Dalam kejadian itu juga dilaporkan, Dandim 1705/ Johanis Victorianus Tethool tertembak saat diserang oleh KSTB Rabu (1/3/2023) sore.
Kapendam XVII Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman mengatakan, Dandim Yahukimo tertembak di bagian tangan kanan dan kaki kiri.
"Bahwa benar Letkol Inf J.V. Tethool, Dandim 1715/Yahukimo juga tertembak dan mengakibatkan dia mengalami luka tembakan," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Redaksi iNewsSorong.id.
Usai kejadian tersebut, Dandim Yahukimo langsung dilarikan ke rumah sakit. "Saat ini sedang mendapat perawatan intensif dari Tim Medis RSUD Yahukimo," ucapnya.
Selain itu, mobil dinas Dandim mengalami kerusakan cukup berat akibat terkena tembakan.
Editor : Sayied Syech Boften
Artikel Terkait