JAYAPURA, iNewsSorong.id - Setelah disemayamkan di Dekai, ibu kota Kabupaten Yahukimo, Jenazah Pratu Agung Pramudi Laksono (27) anggota Satgas Pamtas Mobile Yon 7 Marinir TNI AL yang menjadi korban penembakan KSTB OPM dievakuasi ke Jakarta melalui Sorong.
Seperti dikutip dari kantor berita Antara, Dandim 1715 Yahukimo Letkol Inf Tommy Yudistyo membenarkan jenazah Pratu Agung Pramudi Laksono sudah diterbangkan dari Dekai, Ibu Kota Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, dengan menggunakan pesawat CN 235 ke Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
Letkol Inf Tommy mengungkapkan, jenazah Pratu Agung Pramudi Laksono pada Rabu (23/8/2023) rencananya diterbangkan dari Kota Sorong ke Jakarta selanjutnya dimakamkan di kampung halamannya di Grobogan, Jawa Tengah.
Saat ini jenazah almarhum Pratu Agung Pramudi Laksono telah tiba di Kota Sorong dan selanjutnya di semayamkan di Mako Pasmar III Sorong.
Almarhum Pratu Agung Pramudi Laksono meninggal akibat luka tembak di bagian kepala saat kontak tembak dengan KKB di Pos Satgas Yonif 7/Marinir, Senin (21/8/2023).
"Pos yang ditempati almarhum bersama rekan-rekannya itu merupakan pos baru yang sedang dalam tahap pembangunan berlokasi di jalan Yahuli, Paradiso Bawah Km 6, Distrik Dekai," ucap Tommy.
Dandim 1715 Yahukimo menuturkan kontak tembak itu terjadi antara anggota Satgas Yonif 7/Marinir dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Kodap XVI Yahukimo.
"Diduga penyebab kontak tembak karena KKB Kodap XVI Yahukimo tidak senang dengan adanya pembangunan pos Satgas TNI/Polri di wilayah Kabupaten Yahukimo,"ujar Letkol Inf Tommy .
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait