TIMIKA, iNewsSorong.id - Sempat dilaporkan hilang kontak, KM Mutia Ladjoni 7 yang membawa 13 awak Kapal akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan. Kapal kargo tersebut dilaporkan bertolak dari Pelabuhan Merauke, Papua Selatan, menuju Bontang, Kalimantan Timur, pada Rabu (9/11/2022).
KM Mutia Ladjoni dalam pelayarannya dari Merauke menuju Bontang, sedianya akan singgah di Dobo, Kepulauan Aru, Maluku untuk mengisi bahan bakar.
13 Awak Kapal KM Mutia Ladjoni 7 ditemukan dalam keadaan selamat oleh Tim SAR Gabungan. (FOTO: iNewsSorong.id/HO - SAR TIMIKA)
Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, George Randang, pihaknya mendapat informasi terkait hilang kontak KM Ladjoni 7 pada hari Jum'at (11/11/2022).
" Pada (tanggal) 11 November 2022 terpantau dalam GPS Tracking pergerakan kapal tersebut tidak termonitor dan hilang kontak di sekitar perairan laut Aru, upaya komunikasi tidak bisa dihubungi," ungkap George dalam keterangan pers yang diterima redaksi iNewsSorong.id.
Berdasarkan informasi tersebut menurut Goerge pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan instansi terkait lainnya untuk memastikan informasi hilang kontaknya KM Ladjoni 7 serta melakukan pendalaman atas informasi tersebut.
" Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika kemudian melakukan koordinasi dan pendalaman informasi itu bersama dengan pihak Lanal Timika, SAR Merauke, SAR Ambon, Bakamla Merauke dan Polres Mimika serta beberapa pihak lainnya terkait kebenaran informasi tersebut," terang George Randang dalam siaran pers yang diterima redaksi iNewsSorong.id, Selasa(15/11/2022) malam tadi.
Dalam upaya pendalaman informasi tersebut, menurut George pihaknya mendapat informasi.
Setelah upaya pendalaman informasi dilakukan, pihaknya mendapat informasi awal dari nelayan yang melihat kapal hilang kontak tersebut.
“Pendalaman informasi dari beberapa pihak bersama pemilik kapal posisi terakhir. Serta pendalam informasi terkait informasi dari nelayan Dobo yang melihat keberadaan kapal KM Mutia Ladjoni 7 dan tindak lanjut. Koordinasi terputus dengan nelayan tersebut, selanjutnya SAR Timika berkoordinasi dengan kepala SAR Ambon," ungkap George.
Selanjutnya sekitar pukul 21.53 WIT, SAR Timika memperoleh informasi bahwa Tim SAR gabungan telah berhasil menemukan KM Mutia Ladjoni 7 sekitar pukul 18.50 WIT.
Dari informasi yang didapat semua awak kapal tersebut ditemukan dalam kondisi selamat. Selain itu Kapal yang sempat hilang kontak diketahui mengalami mati mesin dan terombang-ambing di perairan laut Aru.
Menurut George upaya evakuasi terhadap seluruh awak kapal tersebut berjalan lancar dimana ada dua awak Kapal masing-masing Nakhoda dan Masinis kapal yang terlebih dahulu di evakuasi lantaran mengalami sakit.
" Tim mengevakuasi 2 kru kapal yakni nakhoda dan masinis II lantaran kondisinya sedang sakit. Hari Selasa tim tiba di Dobo dan membawa keduanya ke rumah sakit, " ungkap George.
“Selanjutnya kapal KM Mutia Ladjoni 7 direncanakan akan dilaksanakan penarikan ke Dobo. Basarnas melanjutkannya dengan pemantauan untuk rencana tersebut," pungkasnya.
Berikut nama-nama ABK KM Mutia Ladjoni 7 :
1. Tri Sulfikar (Nakhoda) sudah dievakuasi.
2. Andika Ultra Indra (KKM)
3. Stefanus Salabia (Mualim I)
4. Samsuddin (Mualim II)
5. Isnomo (Masinis II) sudah dievakuasi.
6. Rustan (Masinis III)
7. Wahyu Setiawan Ar (Juru mudi)
8. Andhika (Juru mudi)
9. Rudi (Juru minyak)
10. Muhammad Harun (Koki)
11. Igmnasio Alfret Yakelan (Pelayan)
12. Sultan (Kadet Mesin)
13. Pebryan (Kadet)
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait