Berita Foto : Sambut HUT RI, Sorong Berpesta! Warga Tumpah Ruah di Karnaval Budaya PBD 2025

SORONG KOTA, iNewssorongraya.id – Langit Sorong mungkin diguyur hujan, tapi semangat kemerdekaan tetap membara. Ribuan warga dan pelajar dari berbagai penjuru Papua Barat Daya tumplek blek di ruas jalan utama Kota Sorong, Selasa (12/8/2025), untuk mengikuti Karnaval Budaya Papua Barat Daya 2025. Ajang ini menjadi puncak perayaan menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, sekaligus simbol nyata persatuan di provinsi termuda tanah air.

Karnaval dimulai di depan Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Sorong dan berakhir di halaman Kantor Gubernur Papua Barat Daya. Sebanyak 118 peserta dari sekolah, instansi pemerintah, TNI-Polri, lembaga swasta, hingga paguyuban nusantara tampil memukau. Kostum adat dari Sabang sampai Merauke membentuk lautan warna, diiringi tabuhan musik tradisional dan tarian yang memikat mata penonton.

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu bersama sang istri Orpa Kambu—keduanya mengenakan pakaian adat Maybrat—memimpin langsung jalannya karnaval. Hujan deras tak menghalangi antusiasme peserta yang terus melangkah tegap, disambut sorak sorai penonton di panggung kehormatan.

“Peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia menjadi momentum untuk memperkuat persatuan. Melalui perayaan ini, saya ingin seluruh masyarakat Papua Barat Daya, baik yang berasal dari nusantara maupun putra-putri asli Papua, hidup rukun, damai, saling menghormati, dan membangun toleransi di antara sesama,” ujar Elisa Kambu penuh semangat.

Tidak ada sekat, tidak ada jarak. Semua bersatu dalam harmoni Bhinneka Tunggal Ika. Peserta dari berbagai suku, agama, dan latar budaya tampil membaur, menampilkan tarian daerah, nyanyian khas, hingga ornamen unik dari masing-masing wilayah. Pesan yang ingin disampaikan jelas: keberagaman adalah kekuatan yang mempersatukan bangsa.

Sejak pagi, warga sudah memenuhi trotoar di sepanjang jalur karnaval. Ada yang berdiri, ada yang membawa kursi lipat, dan tak sedikit yang memegang kamera untuk mengabadikan momen langka ini. Sorong pun berubah menjadi lautan manusia, penuh warna, senyum, dan rasa bangga sebagai bagian dari Indonesia.

Karnaval Budaya Papua Barat Daya 2025 bukan hanya pesta kemerdekaan. Ia adalah pernyataan tegas bahwa persatuan adalah jiwa bangsa, dan keberagaman adalah warisan yang harus dijaga. Perayaan ini mengajarkan generasi muda bahwa Indonesia yang beragam dapat berdiri kokoh justru karena perbedaan yang dirangkai dalam kesatuan.