SORONG KOTA, iNewssorongraya.id – Sorong Kota menjadi lautan manusia pada Sabtu pagi (9/8/2025) saat PBD RUN 5K 2025 resmi digelar di kawasan Kantor Gubernur Papua Barat Daya (PBD). Ajang lari ini tak sekadar memacu adrenalin, tetapi juga menjadi simbol persatuan dan perayaan menyongsong Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
Sekitar 1.000 peserta dari berbagai usia, profesi, dan latar belakang budaya tumpah ruah memadati garis start. Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu membuka lomba dengan mengibarkan bendera start, memicu sorak-sorai dan derap langkah penuh semangat dari para pelari.
“Kita hadir untuk memeriahkan dan merayakan ulang tahun kemerdekaan bangsa kita. Mereka yang terdahulu telah berkorban demi negeri ini, dan tugas kita sekarang adalah melanjutkan perjuangan itu dengan membangun,” tegas Elisa Kambu di hadapan peserta.
Ajang Olahraga, Pesta Rakyat, dan Panggung Budaya
PBD RUN 5K 2025 terbagi dalam kategori putra dan putri, mencerminkan keberagaman peserta sekaligus menjunjung tinggi sportivitas. Tidak hanya lomba lari, acara ini juga disemarakkan dengan bazar UMKM lokal yang memamerkan produk unggulan masyarakat, serta pembagian doorprize yang membuat suasana semakin semarak.
Gubernur Elisa Kambu menegaskan bahwa perjuangan masa kini bukan lagi mengangkat senjata, melainkan berkontribusi melalui waktu, tenaga, dan dedikasi.
“Kita tidak perlu lagi mengorbankan nyawa atau harta. Tapi kita bisa berkontribusi lewat waktu, tenaga, dan dedikasi kita. Mulai dari tanah Papua, kita bangun Indonesia,” ujarnya penuh semangat.
Pesan Persatuan Jelang 17 Agustus
Menjelang puncak perayaan 17 Agustus, Gubernur mengajak masyarakat hadir dengan atribut budaya daerah masing-masing sebagai simbol persatuan dalam keberagaman.
“Datanglah dengan atribut dan identitas daerahmu masing-masing. Jawa, Sulawesi, Papua, semua hadir. Kita berbeda-beda, tetapi kita satu, Indonesia,” pesannya.
Ruang Kreatif untuk Putra-Putri Papua
Sebagai bagian dari rangkaian acara, Pemprov PBD juga menggelar pameran karya Orang Asli Papua (OAP) selama empat hari di area Kantor Gubernur. Pameran ini menjadi wadah apresiasi bagi para pelaku kreatif untuk menunjukkan potensi lokal mereka.
“Kalau mereka bisa hadir hari ini dan tampil percaya diri, itu keberhasilan kita bersama. Mari datang dan dukung mereka,” tambah Elisa Kambu.
Dari Papua Barat Daya untuk Indonesia
PBD RUN 5K 2025 membuktikan bahwa olahraga dapat menjadi perekat persatuan dan wadah mengobarkan semangat nasionalisme. Dari Sorong, gema langkah kaki para peserta menjadi pesan kuat bahwa kemerdekaan bukan hanya dirayakan, tetapi juga dihidupi.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait
