WAMENA, iNewssorongraya.id — Situasi keamanan di Wamena kembali terguncang setelah seorang anggota Satuan Lalu Lintas Polres Jayawijaya menjadi korban penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) di depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Rabu malam (28/5/2025).
Dari informasi yang didapatkan Redaksi iNewssorongraya.id, Korban diketahui bernama Bripka Marsidon Debataraja, anggota aktif Satlantas Polres Jayawijaya, yang mengalami luka tembak serius pada bagian dada sebelah kiri. Penembakan terjadi sekitar pukul 19.00 WIT, tepat ketika korban hendak meninggalkan RSUD Wamena bersama rekannya, Aipda Bakri Sidikun, usai mengantar pasien kecelakaan lalu lintas.
Seorang anggota Satuan Lalu Lintas Polres Jayawijaya menjadi korban penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) di depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Rabu malam (28/5/2025).
“Korban saat itu sudah berada di balik kemudi mobil dinas dan hendak menyalakan mesin, tiba-tiba terdengar tiga kali letusan. Salah satu peluru menembus dada kiri atas korban,” ungkap laporan yang didapatkan Redaksi iNewssorongraya.id, Rabu [28/5/2025] malam tadi.
Kronologi Penembakan Brutal di Depan Rumah Sakit
Seorang anggota Satuan Lalu Lintas Polres Jayawijaya menjadi korban penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) di depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Rabu malam (28/5/2025).
Menurut laporan tersebut, penembakan terjadi hanya dalam hitungan detik setelah keduanya masuk ke dalam mobil patroli. Tembakan tersebut menghantam kaca mobil bagian depan, meninggalkan tiga lubang peluru yang menandakan kuatnya tembakan dari arah luar.
Barang bukti di lokasi kejadian yang berhasil diamankan antara lain satu unit mobil dinas Satlantas dengan kaca depan yang berlubang akibat tembakan. Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan olah TKP dan belum memberikan keterangan resmi terkait identitas atau motif pelaku penembakan.
Satu unit mobil dinas Satlantas dengan kaca depan yang berlubang akibat tembakan.
Korban langsung dilarikan ke IGD RSUD Wamena untuk mendapatkan perawatan intensif. Kapolres Jayawijaya dilaporkan telah memerintahkan pengamanan ketat di sekitar RSUD guna mengantisipasi serangan lanjutan serta menjamin keselamatan korban dan petugas.
Redaksi iNewssorongraya.id masih terus berupaya menghubungi jajaran Kepolisian Resor Jayawijaya untuk mendapatkan keterangan resmi terkait kondisi terbaru korban dan langkah-langkah pengejaran terhadap pelaku.
Satu unit mobil dinas Satlantas dengan kaca depan yang berlubang akibat tembakan.
Penembakan terhadap aparat kepolisian di tengah kota Wamena ini menambah daftar panjang kasus kekerasan bersenjata oleh OTK yang kerap kali mengancam stabilitas keamanan di Papua Pegunungan.
Seruan Warga dan Harapan Penyelesaian
Satu unit mobil dinas Satlantas dengan kaca depan yang berlubang akibat tembakan.
Beberapa tokoh masyarakat di Wamena menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden ini. Mereka berharap aparat keamanan segera mengungkap pelaku dan memastikan bahwa warga sipil dan petugas negara dapat menjalankan tugasnya tanpa ancaman kekerasan.
“Kami lelah hidup dalam ketakutan. Ini bukan hanya soal polisi yang ditembak, ini soal keamanan kita semua,” ujar seorang warga yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Editor : Hanny Wijaya
Artikel Terkait