Diana Morin, Purna Paskibraka Nasional 1995, Berikan Motivasi di Seleksi Paskibraka Papua Barat Daya
SORONG, iNewssorongraya.id – Dalam acara seleksi calon anggota Paskibraka Nasional asal Papua Barat Daya, ada satu sosok yang mencuri perhatian. Dia adalah Diana Prisilia Morin, Purna Paskibraka Nasional 1995. Selain hadir sebagai bagian dari tim seleksi, Diana juga memberikan semangat dan motivasi kepada calon anggota Paskibraka yang mengikuti seleksi tingkat provinsi di Makorem 181/PVT, Sorong, pada 20-23 Mei 2025.
Diana Prisilia Morin, Purna Paskiraka Nasional 1995 saat mengawasi proses seleksi calon anggota Paskibraka nasional asal Papua Barat Daya.
Diana, yang mewakili Provinsi Papua dalam Paskibraka Nasional 1995 pada perayaan HUT RI ke-50, hadir sebagai contoh nyata bagaimana pengalaman Paskibraka bisa menginspirasi generasi muda. Sebagai wanita Papua yang berparas cantik, Diana memberikan pesan penting bagi para peserta seleksi, di tengah kompetisi yang penuh tantangan.
“Saat ini adalah perjalanan panjang yang menguji kemampuan dan karakter kalian. Jadikan kesempatan ini untuk mengembangkan diri, mengesampingkan segala keterbatasan, dan terus berjuang. Kelak, kalian akan menjadi penerus bangsa yang penuh integritas, cinta tanah air, dan berlandaskan Pancasila,” ujar Diana saat memberikan arahan kepada peserta.
Purna Paskibraka Nasional 1995 Diana Prisilia Morin saat memberikan arahan bagi para seleksi Calon Paskirbaka Nasional asal Provinsi Papua Barat Daya.
Seleksi yang melibatkan 23 putri dan 25 putra dari SMA/SMK sederajat ini juga mendapat perhatian dari Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Papua Barat Daya, Sellvyana Sangkek, serta tim dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Diana menekankan pentingnya persiapan matang, tidak hanya dalam segi fisik, tetapi juga dalam karakter dan wawasan kebangsaan.
"Saya ditunjuk untuk menyeleksi kalian, dan saya melihat semangat luar biasa dari setiap peserta. Ingatlah, hanya ada dua pasang yang akan mewakili Papua Barat Daya di tingkat nasional. Berjuanglah dengan penuh semangat dan tetap fokus,” tambahnya.
Purna Paskibraka Nasional 1995 Diana Prisilia Morin saat hadiri seleksi Calon Paskirbaka Nasional asal Provinsi Papua Barat Daya.
“Bagi dua pasang yang belum terpilih, kalian akan kembali ke tingkat provinsi dan bergabung dengan Paskibraka Papua Barat Daya. Jangan pernah menyerah. Teruslah berusaha dan ingat, kesempatan ini adalah sebuah kehormatan,” pesan Diana yang penuh semangat dan harapan.
Enam pelajar SLTA asal Provinsi Papua Barat Daya yang dinyatakan lolos ke tahap seleksi Paskibraka Nasional 2025.
Penentuan akhir seleksi menghasilkan 10 peserta terbaik di tingkat provinsi, dan tiga pasangan terbaik yang akan diteruskan ke tingkat pusat. Enam peserta yang berhasil lolos adalah Frans Jemput, Josua Steven Nimbafu, Sem Wehelmus Galus, Esterlina Putri Wulandari Warmasen, Jessica Gloria Suwamtika Ijie, dan Kornelia Agustina Wabia.
Apresiasi juga datang dari Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, yang diwakili oleh Sellvyana Sangkek. Dalam sambutannya, Sellvyana menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran seleksi, termasuk tim dari BPIP dan para Purna Paskibraka yang turut memberikan kontribusi.
"Semoga pengalaman ini memberikan bekal yang cukup bagi para peserta, baik yang lolos maupun yang belum, untuk terus berjuang dan memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara,” tutup Sellvyana.
Enam pelajar SLTA terpilih mewakili Papua Barat Daya mengikuti seleksi Paskibraka Nasional 2025.
Kehadiran Diana Prisilia Morin sebagai Purna Paskibraka 1995 tidak hanya memberi inspirasi tetapi juga menyemangati para peserta untuk tidak hanya berfokus pada kemenangan, tetapi juga pada pengembangan diri, integritas, dan pengabdian kepada tanah air. Keberhasilannya dalam menginspirasi generasi muda adalah contoh nyata dari semangat kebangsaan yang terus menyala, bahkan setelah bertahun-tahun berlalu.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait