MERAUKE, iNewsSorong.id - Dua oknum polisi dan pemilik BBM di Mappi sedang menjalani pemeriksaan intensif terkait penyalahgunaan distribusi BBM ilegal.
Kapolres Mappi, AKBP Yulius Kadang, mengonfirmasi penangkapan 15 ton BBM jenis pertalite yang ditemukan di dermaga rakyat, Kepi pada 9 September 2024 lalu.
Polres Mappi amankan belasan Ton BBM subsidi yang disalurkan secara Ilegal. Dua anggota Reskrim diamankan (FOTO: IST)
" Ya benar, hingga saat ini masih dalam pemeriksaan intensif," ungkap Kapolres AKBP Yulius Kadang melalui sambungan telepon selulernya, Sabtu (14/9/2024).
AKBP Yulius Kadang mengungkapkan pemilik BBM dan pihak SPBU sedang diperiksa untuk mengklarifikasi tujuan distribusi BBM yang diambil dari SPBU Putra Maros Jaya.
Polres Mappi amankan belasan Ton BBM subsidi yang disalurkan secara Ilegal. Dua anggota Reskrim diamankan (FOTO: IST)
" Anggota kami langsung melakukan pemeriksaan dengan meminta klarifikasi terhadap pemilik BBM tersebut. Dimana BBM yang diambil dari SPBU tersebut akan dibawa ke Distrik Citak Mitak," ungkap AKBP Yulius.
Tak hanya itu, AKBP Yulius juga menegaskan bahwa, dua oknum polisi dari satuan Reskrim yang diduga membantu distribusi ilegal juga diperiksa oleh Propam.
" Oknum anggota (polisi) juga dilakukan pemeriksaan (oleh Propam) terkait aktifitas dan keberadaannya saat pengangkutan BBM tersebut," tegasnya.
Polres Mappi amankan belasan Ton BBM subsidi yang disalurkan secara Ilegal. Dua anggota Reskrim diamankan (FOTO: IST)
AKBP Yulius mengatakan, pengungkapan kasus ini terhambat karena keterbatasan personil yang terlibat dalam pengamanan Pilkada.
" Pemeriksaan terkait bbm ilegal ini terkesan lambat diakibatkan keterbatasan personil Reskrim yang sebagian besar saat ini sedang dalam tugas pengamanan Pilkada di Bawaslu dan KPU," ungkapnya.
Polres Mappi amankan belasan Ton BBM subsidi yang disalurkan secara Ilegal. Dua anggota Reskrim diamankan (FOTO: IST)
AKBP Yulius menegaskan bahwa penyelidikan ini penting untuk menegakkan hukum terkait distribusi BBM subsidi yang diduga akan dibawa ke Distrik Citak Mitak secara ilegal.
Sebelumnya diberitakan, pihak Kepolisian Polres Mappi mengungkap Kasus penyalahgunaan distribusi BBM ilegal jenis Pertalite di Mappi yang akan dibawa ke Distrik Citak Mitak.
BBM ini awalnya diambil dari SPBU Putra Maros Jaya dan akan diangkut melalui dermaga di Kepi.
Ketegangan terjadi antara polisi dan dua oknum anggota Sat Reskrim yang diduga melindungi distribusi ilegal ini.S alah satu oknum bahkan meminta rekan di lapangan untuk tidak menindaklanjuti kasus ini atas arahan Kasat Reskrim. Namun, setelah dilaporkan ke Wakapolres, seluruh BBM tersebut diamankan di Mapolres Mappi dan dua oknum anggota tersebut juga ditangani oleh Propam.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait
