Korban Meninggal Akibat Ledakan Tabung Gas di Sorong Bertambah Jadi 7 Orang

ABHI MACAP
Korban kebakaran di kota Sorong saat mendapat pertolongan medis. (FOTO: TANGKAPAN LAYAR)

 


SORONG, iNewsSorong.id - Musibah ledakan tabung gas LPG di sebuah rumah kontrakan di kompleks Posyandu jalan R.A.Kartini, Kelurahan Rufei, Distrik Sorong Barat Papua Barat Daya pada Rabu (29/5/2024) menyebabkan 9 orang alami luka bakar serius. 

Sesuai data resmi piha Pengurus Ikatan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (IKKSS) Kota Sorong, dari 9 orang tersebut 7 orang diantaranya meninggal dunia, satu orang masih dalam perawatan intensif di rumah sakit setempat serta seorang lainnya telah dipulangkan ke rumahnya. 

Ketua IKKSS Kota Sorong Syamsuddin Djohan dalam keterangan pers kepada wartawan menyebutkan total korban meninggal dalam musibah ini menjadi 7 orang. Korban ketujuh yang meninggal dunia atas nama Hibbang berusia 7 tahun. Korban meninggal pada Sabtu (1/6/2022) sekitar pukul 18.00 WIT setelah menjalani perawatan intensif selama dua hari oleh tim medis. 

“Iya ada tambahan 1 lagi atas nama Hibbang (7). Korban menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Dr John Piet Wanane Km 22 kabupaten Sorong pada Sabtu (1/6/2024) sekitar pukul 18.00 WIT. Setelah dua hari mendapat perawatan intensif pihak medis,"kata Ketua KKSS Kota Sorong Syamsuddin Djohan, Minggu (2/6/2024).

Sementara satu korban atas nama Abdul Majid (53) hingga saat ini masih mendapat perawatan intensif di rumah sakit dr J.P Wanane, Km 22, Kabupaten Sorong. 

" Korban atas nama Abdul Majid masih dalam perawatan intensif pihak medis. Korban mengalami luka bakar serius. Kita doakan semoga korban melewati masa kritisnya," ujar Syamsuddin Johan. 

Satu korban lainnya yang merupakan anak-anak telah dipulangkan. Korban hanya mengalami luka bakar ringan dan akan menjalani rawat jalan. 

Hingga saat ini menurut Syamsuddin, pihaknya belum mendapat informasi terkait penyebab para korban meninggal usai mendapatkan perawatan intensif. 

" Dari informasi yang saya dapatkan, pihak kepolisian sudah menyelidiki peristiwa tersebut, namun terkait penyebab meninggalnya para korban hingga saat saat ini saya belum terkonfirmasi,” ungkapnya.

Pihak Kepolisian Polresta Sorong hingga Minggu (2/6/2024) belum juga merilis penyebab pasti peristiwa tersebut. Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto di Sorong pada Kamis (30/5/2024) mengaku pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas peristiwa tersebut. 

" Ya betul, memang ada kejadian tersebut. Dari informasi akibat selang gas Elpiji yang bocor.  ungkap Kapolresta. Masih dalam penyelidikan yah, saya masih menunggu data lengkap terkait peristiwa tersebut,"ungkap Kapolresta. 

Editor : Sayied Syech Boften

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network