Presiden Prabowo Panggil Menteri ESDM, Bahas Strategi Percepatan Transisi Energi Nasional

JAKARTA, iNewssorongraya.id – Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah dalam mempercepat transisi energi nasional. Usai rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (15/09/2025), Kepala Negara memanggil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia untuk membicarakan langkah konkret menuju kemandirian energi berbasis terbarukan.

Baca Juga

DLHKP Papua Barat Daya: PT Gag Nikel Penyumbang Besar PAD, Menteri ESDM Diminta Libatkan Daerah

Fokus utama pertemuan tersebut adalah percepatan pembangunan energi terbarukan, terutama pemanfaatan tenaga surya sebagai salah satu pilar utama transisi energi di Indonesia.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menjelaskan, pemerintah membuka peluang luas bagi investasi asing untuk turut serta dalam program strategis ini. “Pemerintah membuka kesempatan pada investor asing untuk turut serta dalam percepatan program ini,” ujar Bahlil, seperti dikutip dari laman resmi BPMI Setpres.

Ia menambahkan, masuknya modal internasional diharapkan tidak hanya memperkuat pendanaan proyek energi terbarukan, tetapi juga mendorong kolaborasi erat dengan pengusaha nasional serta Badan Usaha Milik Negara (BUMN). “Melalui investasi ini, pemerintah juga mendorong kolaborasi erat antara pengusaha nasional dan BUMN dengan pihak internasional,” tegasnya.

Baca Juga

Menteri ESDM Bahlil Tinjau Tambang Gag: Pemerintah Janji Evaluasi Total dengan Pendekatan Objektif

Langkah ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo yang menekankan kedaulatan energi sekaligus tanggung jawab Indonesia dalam menekan emisi karbon. Dengan target ambisius tersebut, pemerintah ingin memastikan transisi energi tidak hanya menjadi slogan, tetapi nyata terimplementasi dalam pembangunan nasional.

Editor : Hanny Wijaya