get app
inews
Aa Text
Read Next : Kronologi Lengkap Kontak Tembak TNI vs OPM di Intan Jaya: 18 Anggota Separatis Tewas

Baku Tembak di Intan Jaya, TPNPB OPM Akui Kehilangan Pasukan Elit dalam Serangan Dini Hari

Kamis, 15 Mei 2025 | 15:36 WIB
header img
Salah satu anggota OPM yang tewas dalam kontak senjata di Sugapa dengan Pasukan Satgas TNI.

 

INTAN JAYA, iNewssorongraya.id — Kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali mengakui kehilangan sejumlah anggota pasukannya dalam kontak senjata yang terjadi di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah. Dalam siaran pers resmi yang dikeluarkan oleh Manajemen Markas Pusat Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) per 15 Mei 2025, disebutkan bahwa lima anggota dari Kodap VIII Intan Jaya dan Kodap III Batalyon Dula mengalami gugur dan luka dalam insiden tersebut.

Operasi yang berlangsung antara pukul 04.00 hingga 05.00 WIT itu terjadi di sejumlah kampung yang diduga menjadi titik konsentrasi pasukan TPNPB, yakni Kampung Titigi, Kampung Ndugusiga, Kampung Jaidapa, Sugapa Lama, Zanamba, dan Bambu Kuning.

Panglima Kodap VIII Intan Jaya, Brijen Undius Kogoya, dalam laporannya kepada markas pusat menyebutkan bahwa empat anggotanya tewas dan satu lainnya terluka ringan.

Pasukan kami telah gugur dalam medan perjuangan. Mereka adalah Gus Kogoya, Notopius Lawiya, Tinus Wenda, dan Ndundun Mirip. Sementara Kanius Kogoya mengalami luka ringan,” ungkap Undius dalam laporan resmi yang diteruskan kepada juru bicara TPNPB OPM, Sebby Sambom.

Hingga kini, pihak TPNPB mengaku masih melakukan pendataan jumlah korban tambahan dari masyarakat sipil yang mungkin terdampak dalam operasi tersebut. Informasi lanjut akan disampaikan setelah proses pengumpulan data dari kampung-kampung selesai dilakukan.

Dalam pernyataan yang sama, Manajemen Markas Pusat TPNPB menegaskan kembali sikap mereka terhadap pemerintahan Indonesia, khususnya kepada Presiden Prabowo Subianto.

Perjuangan kami adalah perjuangan suci dan benar. Kami akan terus melawan hingga titik darah penghabisan, sampai Papua merdeka,” tegas Sebby Sambom dalam siaran pers bertanggal 7 Mei 2025.

Pernyataan tersebut ditandatangani oleh sejumlah petinggi TPNPB-OPM, termasuk Panglima Tinggi Jenderal Goliath Tabuni, Wakil Panglima Letjen Melkisedek Awom, Kepala Staf Umum Mayjen Terianus Satto, Komandan Operasi Umum Mayjen Lekagak Telenggen, serta Jubir Sebby Sambom.

Situasi keamanan di Intan Jaya dan wilayah-wilayah konflik lainnya di Papua masih menjadi perhatian serius aparat TNI-Polri. Hingga berita ini diterbitkan, aparat keamanan TNI-Polri berhasil menguasai situasi di Intan Jaya. 

 

Editor : Hanny Wijaya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut