Sportif Hingga Akhir, Persitam Hormat, Persikos Melaju ke Final

SORONG, iNewssorongraya.id — Semangat sportivitas menjadi sorotan utama dalam pertandingan penentu Grup A Liga 4 PSSI Regional Papua Barat Daya antara Persikos Kota Sorong dan Persitam Tambrauw. Meski timnya harus tersingkir dari perebutan tiket grand final, Pelatih Kepala Persitam Tambrauw, Rivaldo Tutuhatunewa, dengan lapang dada memberikan ucapan selamat kepada Persikos atas kemenangan tipis 1-0 yang mengantarkan tim asal Kota Sorong melaju ke babak puncak.

Baca Juga

Lolos ke Final, Pelatih Persikos Kota Sorong: Semua Karena Kemurahan Tuhan Yesus

Laga yang digelar di Stadion Bewela, Senin sore (14/4), mempertemukan dua kekuatan besar Papua Barat Daya dalam duel yang berlangsung sengit sejak peluit awal dibunyikan. Persikos tampil agresif dan membuka keunggulan lebih dulu lewat sundulan tajam Yafet Naa di menit ke-14, menyambut umpan matang dari lini tengah yang langsung menggetarkan jala gawang Persitam.

Gol semata wayang tersebut menjadi pembeda hingga peluit panjang dibunyikan. Meski dihujani tekanan bertubi-tubi dari anak-anak asuh pelatih Moyo Malibela, Persitam Tambrauw tetap tampil tangguh dan memberikan perlawanan terbuka. Sejumlah peluang emas tercipta dari kedua tim, namun pertahanan disiplin dan penampilan gemilang dua penjaga gawang—Syawal Nawarisa (Persikos) dan Riko Mambraku (Persitam)—menjadikan skor tetap bertahan.

Atmosfer stadion pun memanas oleh sorak sorai para pendukung Persikos yang merayakan kemenangan krusial ini, yang sekaligus memastikan langkah tim kebanggaan Kota Sorong menuju Grand Final Liga 4 yang akan berlangsung Kamis (16/4) mendatang di Stadion Bewela.

Wasit Ahmad Tuharea asal Makassar memimpin laga dengan tegas dan adil, meski harus mengeluarkan tiga kartu kuning bagi pemain Persikos, yakni kepada Nando Mamoribo (10’), Yafet Naa (51’), dan Yohanes Israwer (63’).

Usai laga, pelatih Persitam, Rivaldo Tutuhatunewa, menunjukkan sikap luar biasa dengan menyampaikan apresiasi kepada lawan. “Kami ucapkan selamat kepada Persikos yang berhasil lolos ke final. Kami telah berjuang maksimal, namun mungkin ini bukan rejeki kami. Pertandingan berjalan sangat baik dan penuh fair play, semua perangkat pertandingan patut diapresiasi,” ujarnya kepada awak media.

Rivaldo juga menyampaikan bahwa laga ini menjadi penutup kontraknya bersama Persitam Tambrauw. Ia menyerahkan sepenuhnya kelanjutan kiprahnya kepada manajemen klub sesuai regulasi pelatih berlisensi. “Setelah Liga 4 ini saya belum tahu apakah akan lanjut atau tidak. Tapi saya bersyukur atas perjalanan ini,” ucapnya.

Baca Juga

PS Unimuda Pesta Gol Lawan Persisos 4-1 di Babak Pertama, Marthen Lobat Cetak Hattrick

Sementara itu, Kapten Persitam, Daniel Hendatu, mengungkapkan harapan agar sepak bola Tambrauw terus berkembang dan Liga 4 bisa menjadi panggung bagi talenta lokal. “Semoga ke depan ada banyak anak muda Tambrauw yang mendapatkan jam terbang dan jadi lebih baik dari saya,” ujarnya.

Dengan hasil ini, Persikos kukuh di puncak klasemen Grup A dengan torehan 8 poin, unggul atas Putra Doom (5 poin) dan Persitam Tambrauw (3 poin). Di laga final nanti, Persikos akan menghadapi tim kuat Persisos Sorong Selatan, yang sebelumnya lebih dulu memastikan tiket final.

Kemenangan ini bukan hanya soal skor, tetapi juga mencerminkan semangat kompetisi yang sehat dan sportivitas yang tinggi—sebuah pesan kuat dari lapangan hijau Papua Barat Daya.

Editor : Chanry Suripatty