SORONG, iNewsSorong.id - Nasib tragis menimpa IS (69) wanita paruh baya, korban perampokan dan pemerkosaan OTK di Kota Sorong beberapa waktu lalu, akhirnya mengembuskan nafas terakhirnya di RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar, Minggu (5/5/2024) siang tadi.
IS sebelumnya di rujuk ke Makassar setelah sempat di rawat di RSUD Sele Be Solu Kota Sorong paska kejadian tragis yang menimpanya pada 12 April 2024 lalu. Atas bantuan donasi IS di rujuk ke Makassar untuk mendapatkan perawatan intensif.
Namun takdir berkata lain, IS yang sehari-hari nya merupakan pedagang cakar bongkar (pakaian impor bekas) ini akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar, Minggu (5/5/2024) siang tadi.
Kanit PPA Sat Reskrim Polresta Sorong Kota, Ipda Nelfince Rumbino yang dikonfirmasi, membenarkan informasi IS telah meninggal dunia di Makassar.
"Iya benar berita duka itu nenek IS telah meninggal dunia di rumah sakit Makassar," ungkap Ipda Nelfince Rumbino, Minggu (5/5/2024) melalui pesan singkat WhatsApp.
Terkait perkembangan pengungkapan kasus perampokan dan pemerkosaan terhadap wanita paruh baya tersebut, Ipda Nelfince mengaku hingga saat ini pihaknya terus bekerja untuk mengungkap kasus tersebut. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan oleh pihak penyidik.
" Saksi yang berjumlah tiga orang sudah diperiksa namun hingga kini masih dalam proses pendalaman. Kami masih minim informasi tetapi juga pembuktian atas kekerasan yang menimpa nenek IS," ungkapnya.
" Kami berharap dalam waktu tidak terlalu lama sudah ada titik terang terkait tersangka ataupun pelaku kekerasan tersebut, mudah-mudahan secepatnya kami ungkap, mohon doanya," ujarnya.
Sebelumnya kota Sorong sempat dihebohkan dengan kasus kekerasan yang menimpa seorang wanita paruh baya berusia 69 tahun di kompleks Kokoda, KM 8 Kota Sorong pada 12 April 2024 lalu.
Korban diketahui berinisial IS, kelahiran Kediri Jawa Timur itu ditemukan warga di rumahnya dalam keadaan berlumuran darah dan tanpa busana.
Korban mengaku di rampok dan diperkosa oleh pelaku yang memasuki rumahnya pada dini hari.
Hingga saat ini Polisi terus melakukan penyidikan atas peristiwa tersebut.
Editor : Chanry Suripatty