Tak Terima Video Saat Mandi Disebarkan, Nakes Perempuan Laporkan Rekannya ke Polisi

SORONG, iNewsSorong.id - Tak terima dilecehkan, seorang tenaga kesehatan (nakes) perempuan berinisial ESE yang menjadi korban pelecehan oleh salah seorang rekannya yang tergabung dalam Program Nakes Nusantara Sehat Kementerian Kesehatan melaporkan kasus tersebut ke Polresta Sorong Kota.

ESE, Nakes perempuan program Nusantara Sehat melaporkan rekannya ADW ke Mapolresta Sorong Kota akibat tindakan pelecehan. (FOTO: iNewsSorong.id-CHANRY)

Baca Juga

Di Kota Sorong Remaja 13 Jadi Korban Pelecehan Seksual Sepupunya Sendiri Selama Tiga Tahun

ESE menjadi korban pelecehan oleh  seorang rekan prianya dimana video korban diunggah ke media sosial.

Dari pantauan Jurnalis iNewsSorong.id, tampak korban ditemani sejumlah rekannya sesama Nakes Nusantara Sehat wilayah penugasan Kabupaten Tambrauw mendatangi Mapolresta Sorong untuk membuat laporan pengaduan, Senin (28/8/2023).

ESE, Nakes perempuan program Nusantara Sehat melaporkan rekannya ADW ke Mapolresta Sorong Kota akibat tindakan pelecehan. (FOTO: iNewsSorong.id-CHANRY)

Korban bersama sejumlah rekannya langsung menuju ke ruang penyidik Jatanras Satreskrim Polresta Sorong Kota. Pihak penyidik langsung mengambil keterangan dari korban dan para saksi.

ESE, Nakes perempuan program Nusantara Sehat melaporkan rekannya ADW ke Mapolresta Sorong Kota akibat tindakan pelecehan. (FOTO: iNewsSorong.id-CHANRY)

Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto mengatakan, anggota telah menerima pengaduan dari korban dan selanjutnya dibuat laporan polisi.

"Kami juga sudah meminta keterangan korban dan tiga saksi yang mengetahui soal kejadian," ujarnya, Senin (28/8/2023).

Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto (FOTO: iNewsSorong.id - CHANRY)

Menurutnya, kasus ini menjadi atensi jajarannya dan akan diselesaikan sampai tuntas.

"Karena laporan ini menyangkut ITE, kami juga akan meminta keterangan ahli. Secepatnya kami tindak lanjuti kasus ini," katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Papua Barat Daya Naomi Nety Howay mengatakan, kasus viralnya video seorang Nakes Nusantara Sehat di medsos merupakan kejadian sangat memalukan dan mencoreng nama Dinas Kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat Daya, Naomi Netty Howay (FOTO: iNewsSorong.id - CHANRY)

Pihaknya telah berkoodinasi dengan Dinas Kesehatan Tambrauw untuk mendampingi korban dalam menyelesaikan kasus tersebut.

"Tentunya kami berikan pendampingan kepada korban dalam kasus ini," ucapnya. 

Sebelumnya beredar video viral bugil perempuan yang merupakan Nakes Nusantara Sehat bertugas di Tambrauw, Papua Barat Daya. Video korban saat mandi tersebut direkam pelaku ADW yang merupakan rekan satu tim dengan korban di lokasi tempat mereka tugas.

Video tersebut diambil pelaku dengan cara menaruh kamera telepon seluler di kamar mandi secara tersembunyi lalu disebarkan ke media sosial.

Pelaku ADW saat ini telah melarikan diri ke Kalimantan Barat. Akibat perbuatannya, korban mengalami trauma psikologis dan tertekan.

Dari informasi lainnya yang didapatkan Redaksi iNewsSorong.id, pelaku ADW diketahui saat ini bekerja di salah satu instansi pemerintah di wilayah Kalimantan.

Editor : Sayied Syech Boften