Pegawai PLN di Waisai Tewas Saat Kerja Diatas Tiang Listrik, Polisi Lakukan Penyelidikan

KIRANA
Sejumlah petugas Kepolisian bersama petugas PLN saat mengevakuasi korban meninggal Vicky J Tuhulerun yang menjadi korban saat melakukan perbaikan jaringan listrik di Waisai, Ibu Kota Kabupaten Raja Ampat, Sabtu (6/5/2023) (FOTO : TANGKAPAN LAYAR VIDEO)

 WAISAI-PBD, iNewsSorong.id - Salah satu pegawai PLN di Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, terpaksa harus meregang nyawa saat sedang melakukan instalasi diatas tiang listrik, Sabtu (6/5/2023). 

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Redaksi iNewsSorong.id, pegawai PLN yang tewas saat sedang melakukan pemasangan instalasi arus listrik di Jalan Abdul Atfan depan Penginapan Gria, Distrik Kota Waisai, Kabupaten Raja Ampat, diketahui bernama Vicky J Tuhulerun. 

Berdasarkan keterangan yang diberikan rekan korban yang bernama Brury Dewa, bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 20.20 WIT, Sabtu (6/6/2023). 

Awalnya dirinya bersama korban sedang melakukan instalasi kabel listrik di salah satu tiang listrik yang berada di Jalan Abdul Atfan depan Penginapan Gria, Distrik Kota Waisai, Kabupaten Raja Ampat. Dimana sebelumnya dilakukan pemangkasan pohon di area lokasi kejadian tersebut. 

Saat hendak melakukan instalasi, korban yang naik ke tiang listrik dengan menggunakan tangga dan saksi yang menahan tangga dengan cara diduduki. 

Kemudian sekitar pukul 20.20 WIT, saksi mendengar suara teriakan yang berasal dari arah korban. Pada saat saksi melihat kearah sumber teriakan, saksi melihat korban sudah tidak sadarkan diri.

Setelah melihat hal tersebut, pukul 20.47 WIT, saksi segera memanggil rekan kerja lainnya dan masyarakat agar membantu menurunkan korban dari tiang listrik agar segera membawa korban ke RSUD Raja Ampat, untuk mendapatkan pertolongan medis.

Selanjutnya pukul 20.55 WIT, korban tiba di RSUD Raja Ampat dan mendapatkan pertolongan medis. Namun sayangnya, nyawa korban tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia.

Atas peristiwa tersebut, pihak Kepolisian Polres Raja Ampat langsung bergerak untuk melakukan penyelidikan. 

Kapolres Raja Ampat AKBP Edwin Pasaoran melalui Plt Kasat Reskrim Ipda I Made Ariawan, SH mengatakan pihaknya telah melakukan serangkaian penyelidikan termasuk meminta keterangan dari sejumlah saksi. Pihak penyidik juga menurut Kasat Reskrim telah melayankan surat panggilan kepada Kepala PLN Waisai untuk dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut. 

" Untuk peristiwa tersebut menjadi atensi pimpinan. Kami telah melakukan penyelidikan. Untuk langkah awal kami memberiksa sejumlah saksi dimana sebelumnya telah dilaksanakan olah TKP. Sudah dua orang yang kami mintai keterangan sebagai saksi, salah satunya adalah rekan korban yang saat kejadian ada bersama-sama dengan korban. Kami juga akan meminta keterangan dari Kepala PLN Waisai," ungkap Plt Kasat Reskrim. 

Terkait dugaan awal peristiwa naas tersebut menurut Plt Kasat Reskrim diduga korban meninggal dunia akibat kecelakaan dalam kerja.

" Dugaan awal seperti kronologis yang telah disampaikan, adanya dugaan kecelakaan dalam kerja, namun hal tersebut masih perlu untuk didalami," ungkap Plt Kasat Reskrim. 

Sementara itu pihak PLN UP3 Sorong hingga saat ini belum dapat memberikan keterangan resmi terkait peristiwa tersebut. 

Menurut Staf Humas PLN UP3 Sorong Andreas Didik Susanto pihaknya saat ini masih melakukan pengurusan pemakaman jenazah. Pihak PLN UP3 Sorong menurut Andreas akan segera menurunkan tim ke lokasi kejadian untuk melakukan investigasi. 

" Untuk lebih jelasnya bisa langsung bertemu dengan pimpinan kami di kantor (PLN UP3) Sorong. Kami belum melakukan investigasi atas peristiwa tersebut karena masih melakukan pengurusan pemakaman terhadap korban," ungkap Andreas kepada iNewsSorong.id, Senin (8/5/2023). 

Terkait status kepegawaian dari korban, menurut Andreas hal tersebut juga masih akan dicek kembali oleh tim investigasi PLN UP3 Sorong. 

" Untuk itu juga (status kepegawaian korban) masih akan dicek kembali oleh tim investigasi yang nantinya akan diturunkan," ungkap Andreas.

Editor : Chanry Suripatty

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network