MANOKWARI, iNewsSorong.id - Pasca viralnya sejumlah video dan foto yang menunjukan aksi keji sekelompok orang yang mengklaim diri sebagai Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) di media sosial. Aparat Kepolisian Polda Papua Barat melakukan penyelidikan terkait video tersebut.
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Adam Erwindi mengatakan pihak Kepolisian Polda Papua Barat saat ini tengah mendalami video viral yang beredar di media sosial, terkait pembantaian terhadap 4 warga sipil pekerja jalan oleh orang tidak dikenal (OTK) pada hari Kamis (29/9/2022).
"Terkait kejadian penembakan oleh OTK terhadap pekerja proyek jalan Teluk Bintuni-Maybrat, Polda Papua Barat dan Polres Teluk Bintuni tengah mendalami video viral dan foto-foto berisikan pembantaian terhadap 4 orang warga sipil," tegas Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi, Jumat (30/9/2022).
Menurut Adam, berdasarkan hasil konfirmasi Ditreskrimum Polda Papua Barat Kombes Novia Jaya bahwa pihaknya telah melakukan proses penyelidikan terhadap kejadian tersebut.
"Hasil pendalaman terhadap beberapa saksi, bahwa benar empat orang yang ada dalam foto dinyatakan meninggal dunia. Selain itu, pembantaian ini juga masih rangkaian penembakan terhadap 12 orang pekerja jalan tersebut," ungkapnya.
Ditambahkannya, saat ini tim sementara sedang berangkat menuju TKP. Oleh karena itu, pihaknya masih menunggu hasil penyelidik dari tim yang berangkat.
Kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Wilayah Kodap IV Sorong Raya sebelumnya mengaku bertanggung jawab atas penyerangan dan penembakan terhadap para pekerja jalan di Distrik Moskona Barat Kabupaten Teluk Bintuni.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait