get app
inews
Aa Text
Read Next : OPM Biadab, Bakar Puskesmas di Yahukimo, Enam Guru Termasuk Nakes Jadi Korban

Mantan Anggota OPM Minanggen Murib Cium Merah Putih, Nyatakan Setia pada NKRI

Kamis, 08 Mei 2025 | 09:46 WIB
header img
Minanggen Murib, mantan anggota kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM), secara terbuka menyatakan kembali kesetiaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan mencium Sang Merah Putih.

 

ILAGA, iNewssorongraya.id – Sebuah momen mengharukan terjadi di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Minanggen Murib, mantan anggota kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM), secara terbuka menyatakan kembali kesetiaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan mencium Sang Merah Putih di hadapan tokoh adat, warga, dan aparat keamanan.

Didampingi Kepala Suku Abelom Kogoya, tokoh agama, serta keluarganya, Minanggen mendatangi pos komando taktis Satuan Tugas (Satgas) 700/Wira Yudha Cakti (WYC). Di sana, ia menanggalkan atribut separatis, lalu dengan penuh keyakinan mencium bendera Merah Putih sebagai simbol komitmen untuk meninggalkan masa lalu dan memulai hidup baru sebagai bagian dari bangsa Indonesia.

Komandan Satgas 700/WYC Letkol Inf Geraldo Tabasonda menyambut baik keputusan Minanggen dan mengapresiasi dukungan tokoh adat dalam proses tersebut. Ia berharap langkah ini dapat menjadi contoh bagi anggota kelompok bersenjata lainnya yang masih bertahan di hutan.

"Saya harap teman-teman Minanggen Murib yang masih di hutan segera menyusul, kembali membangun Papua yang damai bersama kami," ujar Letkol Geraldo.

Dalam pernyataannya, Minanggen mengungkapkan niatnya untuk mengakhiri konflik dan membangun masa depan yang damai. Ia berencana memulai kehidupan baru sebagai tukang kebun dan peternak, serta berniat membentuk keluarga bersama gadis setempat.

 "Saya ingin hidup normal, bertani, beternak, dan berkeluarga seperti masyarakat Papua lainnya. Cukup sudah hidup dalam pelarian," tutur Minanggen dengan nada optimistis.

Langkah Minanggen Murib ini menjadi simbol penting dari harapan rekonsiliasi dan perdamaian yang terus diupayakan di Tanah Papua, serta bukti bahwa dialog dan pendekatan kemanusiaan mampu membuka jalan bagi persatuan bangsa.

 

 

 

Editor : Hanny Wijaya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut