KAIMANA, iNewsSorong.id - Menghadapi ancaman resesi ekonomi yang diramalkan akan dihadapi oleh Indonesia termasuk kabupaten Kaimana, sejumlah mandat telah dikeluarkan oleh pemerintah pusat kepada setiap pemerintah di kabupaten kota.
Mandat dari pemerintah pusat tersebut dipublikasikan kesetiap daerah agar mempersiapkan diri sejak dini sebelum hal tersebut terjadi.
Kepala Bappeda Kabupaten Kaimana Abdul Rahim Furuada saat di konfirmasi Media iNewsSorong.id di Hotel Grand Selasa (25/10/2022) menjelaskan bahwa pemerintah pusat telah memberikan informasi ke setiap kabupaten untuk menghadapi adanya ancaman resesi ekonomi. Informasi yang bersifat wajib tersebut harus diikuti oleh setiap daerah dalam mengahadapi resesi ekonomi di tahun 2023 nanti.
" Dengan fenomena sekarang ini, kita memprediksikan tahun (2023) depan. Pemerintah pusat sendiri memberikan semacam kewajiban atau Mandatori untuk mengantisipasi dampak global, " Abdul Rahim Furuada.
Sementara itu, kata Abdul Rahim bahwa pemerintah daerah kabupaten Kaimana saat ini tengah mempersiapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023. Anggaran tersebut akan digunakan untuk memperkuat ketahanan pangan daerah kabupaten Kaimana.
" Oleh karena itu pemerintah daerah diwajibkan untuk memperkuat ketahanan pangan jadi APBD kita itu sebagiannya diarahkan untuk memperkuat ketahan pangan," jelas Abdul Rahim
Mengahadapi ancaman global resesi ekonomi tersebut,Abdul Rahim menghimbau kepada seluruh masyarakat Kaimana untuk membiasakan diri untuk mengkonsumsi makanan hasil kebun sebagai makanan sehari-hari. Hal ini bertujuan untuk dapat menghadapi masa sulit yang diramalkan akan terjadi pada tahun 2023 mendatang.
Editor : Chanry Suripatty
Artikel Terkait
